'Sindir' Eksklusivitas, Valve Ingin Ragam Kompetisi di CS:GO

Rendy Lim
19/09/2019 11:09 WIB
'Sindir' Eksklusivitas, Valve Ingin Ragam Kompetisi di CS:GO
Secara Tak Langsung, Valve Tegur Keras ESL & BLAST Pro Series

Beberapa minggu yang lalu, ESL telah mengumumkan rencana liga CS:GO setahun penuh yang secara 'halus' melarang para partisipannya untuk mengikuti turnamen lain. Pada akhirnya, Valve pun memberikan respon dan 'menegur' keras apa yang dilakukan oleh ESL.

Melalui postingan di blog mereka yang berjudul 'Keeping Things Competitive', Valve memberikan tanggapan tentang beberapa isu yang sedang ramai diperbincangkan dalam komunitas CS:GO belakangan ini, mulai dari eksklusivitas turnamen, konflik kepentingan, hingga hak penyiaran turnamen.

Rangkain ESL Pro Tour yang 'berlabel' eksklusif

Mengenai topik eksklusivitas, Valve membahas perihal partisipan sebuah kompetisi dilarang untuk mengikuti turnamen yang diadakan oleh operator lain. Kondisi demikian dirasa dapat merusak jika dibiarkan dalam jangka panjang. Selain menutup hadirnya kompetisi dalam keberagaman turnamen, eksklusivitas hanya akan berdampak buruk bagi ekosistem CS:GO, terlebih bila turnamen itu kemudian gagal. Valve tegaskan bahwa mereka tidak akan memberikan izin kepada penyelenggaraan yang memiliki aturan eksklusif.

Berlanjut ke konflik kepentingan, Valve mengatakan bahwa ini bukanlah hal yang baru kali ini dibahas. Beberapa tahun lalu, Valve pernah berdiskusi dengan penyelenggara turnamen, tim, dan pemain tentang pentingnya menghindari konflik kepentingan dalam major CS:GO. Keberadaan operator turnamen yang berada dalam satu kepemilikan dengan tim ataupun player menjadi perhatian utamanya.

Maka dari itu, Valve meminta agar setiap tim, pemain, ataupun operator turnamen yang berpartisipasi dalam major tidak memiliki konflik kepentingan sama sekali. Jika ada, mereka diminta untuk mengungkap hal tersebut dan segera menyelesaikannya.

BLAST dan Astralis berada di bawah satu perusahaan

Terakhir, Valve juga menyinggung tentang hak siar media yang selama ini dipegang oleh operator turnamen dan biasanya diberikan kepada sponsor dan media partner. Meskipun Valve memaklumi hak siar eksklusif tersebut sebagai bentuk hubungan kerjasama, namun Valve tetap meminta para penyelenggara turnamen untuk terbuka agar para penonton dapat menyaksikan kompetisi CS:GO melalui channel preferensi mereka.

Bagaimana tanggapanmu perihal respon Valve guna membendung upaya 'eksklusivitas' dan kecenderungan adanya konflik kepentingan di scene kompetitif CS:GO, Sobat Esports?