Disruptor Mid Beastcoast Pulangkan Nigma dari Leipzig Major

Tren Disruptor mid belakangan memang jadi meta. Namun, penampakannya baru terlihat dini hari tadi di Leipzig Major ketika beastcoast mempertaruhkan match ketiga mereka lawan Nigma (23/1).

Tak ada yang menyangka beastcoast punya nyali untuk menggunakan draft eksperimental melawan mantan juara The International. Tapi yang kita tahu, strategi mereka berhasil.

OMFG IT HAPPENED. @beastcoast eliminated @teamnigma! What a performance, GG! #DHDL13 pic.twitter.com/VQ6nw3MZFe

— DreamHack Dota (@DreamHackDota) January 22, 2020

Kejutan Leipzig Major

Beastcoast menciptakan kejutan DreamLeague 13 usai menggugurkan Nigma yang dikenal sebagai Raja Lower Bracket. Tapi, mantan pasukan Anvorgesa ini tak boleh terlalu jumawa, sebab laga selanjutnya tak kalah beratnya. 

Invictus Gaming sukses menjegal langkah tim satu negaranya, Aster dengan skor 2-1. Menyoal pertemuan kedua tim esok (24/1), tim Cina jauh lebih rapih dalam drafting dan tak mudah terkecoh draft nyeleneh seperti yang dilakukan beastcoast semalam. Akan tergantung pada konsistensi beastcoast untuk bermain berani tanpa banyak mati sendiri.

And.....We got this series! GG to Team Aster ?

We will continue our #DHDL13 Major journey on the 24th against Beastcoast.

Stay tune and keep believin! #GoInvictus pic.twitter.com/PU6IWPSnxu

— Invictus Gaming (@invgaming) January 23, 2020

Upper Bracket

Natus Vincere dan Fnatic jadi penghuni baru di lower bracket usai mereka dikalahkan Alliance dan Secret. Laga keempat tim berlangsung sangat seru.

Secret dan Fnatic misalnya yang mengalami dua kali laga berdurasi satu jam. Match terakhir untungnya terhenti di 40 menit saja.

Beda dengan Na'vi dan Alliance yang sudah GG call dalam waktu 30 menitan. Tipikal permainan bertempo tinggi mengandalkan hero-hero momentum seperti Slark, Treant Protector dan Puck.

54-49?
GG's @natusvincere!#LongLiveAlliance #DreamLeagueMajor pic.twitter.com/h1K1aRpcS1

— Alliance (@theAllianceGG) January 22, 2020

Di game ketiga, carry Alliance, Nikobaby menunjukan aksi luar biasa dengan Lifestealer yang menggila sarangkan 15 kill tanpa mati. Ia memecahkan rekor pembelian Maelstrom tercepat dalam waktu 6 menit saja. Uniknya, rekor sebelumnya juga dibukukan oleh Nikobaby yang mengantongi Maelstorm di menit ke 07:33.

Performa yang sama diharapkan terulang ketika Alliance bersua Secret di upper bracket round 2. Sementara Evil Geniuses bersiap menjalani laga sengit kontra Vici Gaming demi memastikan peringkat 4 besar Leipzig Major.

Bagaimana Sobat Esports, menurutmu tim mana yang akan pulang malam ini?