Tiga Coach CS:GO Dihukum Karena Manfaatkan Bug Saat Turnamen

Rendy Lim
01/09/2020 16:39 WIB
Tiga Coach CS:GO Dihukum Karena Manfaatkan Bug Saat Turnamen
Waduh, parah juga yah nih Sobat Esports!

Major esports pro league ESL baru saja memberikan sanksi ban dengan jangka waktu enam bulan hingga 2 tahun kepada coach tim CS:GO Hard Legion, Heroic, serta MIBR. Mereka dinyatakan telah memanfaatkan bug yang dapat memantau seluruh area di map tanpa diketahui oleh lawan dan siapapun. 

ESL tak menjelaskan secara detail bagaiman bug tersebut bekerja. Namun, para coach menggunakan bug tersebut untuk memberikan informasi yang seharusnya tidak disampaikan kepada para pemain. Tindakan ini secara langsung melanggar peraturan ESL di section 6.10.5 yakni penggunaan Bug dan Glitch:

Peraturan tersebut tertulis bahwa "Pengunaan secara sengaja bug, glitch, atau error di game adalah terlarang. Ini tergantung pada kebijakan admin apakah pemakaian bug tersebut dapat berpengaruh pada pertandingan, dan apakah dia akan memberikan poin round tersebut atau tidak, atau memberikan poin match kepada tim lawan, atau memaksa terjadinya rematch. Pemakaian bug sangatlah terlarang, jika digunakan bug yang tidak tercantum di list ini, maka menjadi keputusan admin untuk memberikan hukuman atau tidak."

Setelah melakukan analisa pada pertandingan-pertandingan di ESL dan Dreamhack, serta melakukan konsultasi ke Valve untuk memastikan temuannya, mereka akhirnya memutuskan bahwa MechanoGun dari Hard Legion, Hunden dari Heroic, dan dead dari MIBR masing-masing memanfaatkan bug atau glitch: 

  • Aleksandr 'MechanoGun' Bogatiryev dari Hard Legion: ESL One Road to Rio, 6 map di 3 matches
  • Nicolai 'HUNDEN' Petersen dari Heroic: DreamHack Masters Spring, 10 round di 1 map
  • Ricardo 'dead' Sinigaglia dari MIBR: ESL One Road to Rio, 1 round di 1 map

Sebagai akibatnya, dead akan terkena penangguhan selama 6 bulan dari bertanding dan menjadi pelatih CS:GO, Huden mendapat hukuman 1 tahun, dan MechanoGun dibanned untuk 2 tahun. Ketiga tim tersebut (Hard Legion, Heroic, dan MIBR) akan didiskualifikasi dari turnamen, serta kehilangan ESL Pro Tour point dan hadiah uang yang mereka dapatkan. 

Setelah pengumuman hukuman ini, MIBR memposting pesan di Twitter dan menyatakan bahwa mereka akan melakukan investigasi dari pernyataan tersebut. Heroic juga memberi pernyataan di website resminya serta akan melakukan investigasi secara personal. 

Sayangnya, Hard Legion masih belum memberikan komentar apapun tentang penangguhan ini. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports?