Yao 'Yao' Zhengzheng bukanlah nama yang asing bagi fans DOTA 2, khususnya penggemar tim PSG.LGD (sejak dulu masih bertitel LGD Gaming). Yao sudah menghabiskan 7 tahun karir profesionalnya bersama organisasi LGD.
Pertama kali gabung di tahun 2011, tak lama setelah berpartisipasi di The International bareng tim Online Kingdom. Tahun berikutnya, di The International 2012, Yao mampu membawa LGD finis di peringkat ketiga. Dan, raihan ini kembali terulang pada perhelatan The International 2015.
Penampilan konsisten yang akhirnya menempatkan LGD sebagai tim pesaing kuat di scene kompetisi teratas pro DOTA 2. Uniknya, sepanjang tahun 2016, Yao mulai sering berpindah tim, sampai akhirnya 'dipungut' lagi oleh LGD Forever Young. Mampu tampil impresif di 'tim cadangan', Yao kembali dilirik LGD untuk arungi The International 2017, sebagai kapten tim.
Meski gagal puncaki persaingan di TI7, LGD yang duduki peringkat keempat masih mampu mempertahankan rekor selalu tampil di The International, sejak tahun 2012. Hasil yang akhirnya memicu perubahan besar di roster tim LGD, di mana Yao tergeser lagi ke tim LFY untuk musim kompetisi tahun 2018.
Konon kabarnya, sempat ada ancaman dari Wang 'Ame' Chunyu untuk cabut dari LGD, bila Yao masih berada dalam tim. Banyak fans berpendapat bahwa dua tim dalam satu organisasi ini memang ditujukan untuk tetap mempertahankan Ame tanpa harus melepas Yao ke tim lain.
Jelang TI8, Yao memilih gabung skuad baru bernama Team Root, sayangnya tak mampu lolos. Sedangkan, PSG.LGD tanpa dirinya malah sukses menyentuh final pertama di The International, meski akhirnya harus menerima kekalahan pahit dari OG.
The rumors are true!
— LGD Gaming (@LGDgaming) March 27, 2019
Yao 'Yao' Zhengzheng is returning to @LGDgaming and will team up with 357 in the coaching team.
Yao is one of the more accomplished veterans in LGD's history and we look forward to his return to challenge many championships!
? https://t.co/PowstI20SO pic.twitter.com/PKAifAvtx3
Memasuki musim baru, Yao masih setia di Team Root. Berjuang di berbagai ajang kualifikasi namun tak kunjung lolos ke turnamen besar, tim ini memutuskan bubar. Terkatung-katung tanpa kejelasan, sang pemain veteran ini memilih kembali ke 'rumah lama'-nya.
PSG.LGD pun menyambut dan menerima Yao sebagai pelatih. Dia akan bertandem dengan pemain veteran kaliber dunia lainnya, yakni Yao 'QQQ' Yi, yang lebih dulu mengisi kursi kepelatihan. Keduanya akan saling bahu-membahu racik strategi terbaik guna meloloskan PSG.LGD ke The International 2019. Target terdekat adalah prestasi puncak di MDL Disneyland Paris Major.
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|
Solo MMR |
---|
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |