Bila biasanya usai The International akan ada seri dokumenter True Sight, kali ini malah Virtus.pro yang meliris duluan 'True Sight' versi mereka.
Film dokumenter yang mereka unggah dikerjakan kala gelaran The International 9 Shanghai, Cina, tengah berlangsung. Tema yang diangkat berkutat pada satu pertanyaan terbesar menyangkut prestasi mandek Virtus.pro, "Apa penyebab kegagalan mereka berulang kali tak sampai menyentuh piala Aegis of Champion?"
Shanghai's TI9 has turned the page of our Dota 2 lineup's history. After https://t.co/RghpmPyTHr has won the hearts of millions of fans all over the world, the Aegis still remained out of our reach. With this movie, we aim to answer the one question - why? https://t.co/xl5bQxflsa
— Virtus.pro (@virtuspro) September 25, 2019
Dalam video tersebut, banyak perbincangan tensi tinggi antar pemain, seluk-beluk komunikasi punggawa Virtus.pro yang ternyata menyimpan banyak sekali ego. Solo bahkan mengungkap Kuala Lumpur Major hampir saja berbuah pembubaran skuad ini karena rasa benci antar pemain.
Tipikal karakter pemain Rusia yang jadi rahasia umum komunitas DOTA 2 terkuak dalam salah satu adegan video . Rasanya aura cancer menyebar tiap kali VP mengalami kekalahan apalagi di laga krusial The International. RAMZES bahkan mengatakan, "Di luar pertandingan, kami adalah teman. Namun saat bermain, kita bukan teman lagi. Kita selalu berdebat, konflik terjadi. Sama seperti semuanya, kita hanya sebuah tim."
Meski pertanyaan tentang VP dan juara TI masih belum terjawab, namun ujung takdir skuad VP sudah kita ketahui. Virtus.pro memutuskan rombak lineup untuk musim kompetisi 2019-2020. Roman "RAMZES666" Kushnarev hengkang dan mencari kawanan baru di luar teritori CIS. Kepergiannya juga disusul oleh sang pelatih, Arseniy "ArsZeeqq" Usov dan Pavel "9pasha" Khvastunov yang bergabung dengan Natus Vincere.
Kini, hanya menyisakan sang mantan kapten, Solo, midlaner No[o]ne, dan support 4 RodjEr. Belum ada kepastian siapa pengganti RAMZES ataupun 9pasha, namun yang pasti VP harus memastikan amunisi baru mereka tak menyimpan daya ledak ego yang sama seperti sebelumnya.
Skuad VP telah memenangkan banyak piala bergengsi, terutama sejak kehadiran RodjEr di bulan Februari 2018 silam. Mereka telah mengoleksi gelar ESL One Katowice 2018, Bucharest Major, ESL One Birmingham 2018, Maincast Autumn Brawl, dan Kuala Lumpur Major sebagai deretan event prestis terakhir yang bisa mereka juarai.
Mengapa VP tak mampu lagi bermain dominan seperti sedia kala, Sobat Esports?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|
Solo MMR |
---|
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |