Mushi Effect, BOOM Esports Pimpin Klasemen BTS Pro Series Sea S9

Semenjak mendatangkan Mushi sebagai pelatih pada 28 Oktober silam, performa BOOM Esports semakin membaik saat tampil di BTS Pro Series SEA Season 9. Cuma menorehkan hasil seri di game pertama melawan OB Neon, BOOM kini mengantongi dua kemenangan beruntun atas Omega dan Yangon Galacticos.

Satu hal yang terasa berbeda sejak kedatangan Mushi adalah drafting BOOm Esports jadi makin beragam. Mushi tampak tahu cara memaksimalkan pemain seperti Yopaj dan Skem yang punya hero pool luas. Gameplay dari BOOM Esports juga lebih seimbang dengan memilih hero teamfight dan variasi carry agresif atau late game yang efektif tergantung strategi lawan.

HE’S FINALLY HERE.
.
Decades of Experience:
4x Nomination as Solo Mid of the Year.
6x TI Appearances
.
The legendary @Mushi_Chai joins the helm as BOOM DOTA2 as our newest coach! pic.twitter.com/rTVOZ9xxco

— BOOM Esports (@boomesportsid) October 28, 2021

Memang BOOM masih perlu ujian bertemu lawan berat. Sayangnya, pertemuan dengan musuh berat seperti Motivate Trust dan Nigma Galaxy baru terjadi di hari-hari terakhir babak grup. Selanjutnya BOOM akan menghadapi Army Geniuses dan Execration pada tanggal 2 dan 3 November.

CEO dari BOOM, Gary Ongko memberi apresiasi cukup besar terhadap Mushi sebagai salah satu sosok veteran di skena kompetitif DOTA 2 di SEA dan dunia. Reputasi yang disegani kala jadi pemain dan juga pelatih memang dibutuhkan untuk tim seperti BOOM yang berniat tancap gas mengejar konsistensi sebelum musim DPC 2021/2022 berlangsung.

Sebelumnya, Mushi merupakan pelatih dari tim DOTA 2 TNC Predator di musim lalu. Namun, kegagalan TNC untuk tembus ke TI dilanjutkan dengan pembubaran roster pemainnya, menempatkan Mushi di posisi yang tidak jelas. Saat ini, kehadirannya di BOOM diharapkan dapat menambah wawasan hingga pengalaman demi perjalanan musim baru yang lebih baik.

Cocok ngga sih gaya melatih Mushi untuk BOOM Esports menurut kalian?