Kalahkan Hussain di Final, Chanks Boyong Trophy ePiala Indonesia 2021

Turnamen ePiala Indonesia 2021 yang digelar PSSI di Hotel Ibis Slipi, Jakarta resmi berakhir pada Sabtu (3/4) malam. Ajang eFootball resmi FIFA yang baru pertama kalinya digelar di Indonesia ini berhasil dimenangkan oleh pemain asal Zeus Gaming, Moehamad “Chanks” Zulisar. Pada babak final Chanks mengalahkan Fahmi Husaeni (Dewa United Esports) lewat pertarungan ketat.

Turnamen ePiala Indonesia 2021 menjadi seleksi pemain timnas eFootball pertama di Indonesia untuk berlaga di ajang FIFA eNation Cup 2021. Ajang ini diikuti oleh 48 pemain FIFA terbaik di Indonesia yang terbagi dalam 16 grup, dimana hanya juaranya yang lolos ke babak playoff. ePiala Indonesia 2021 menghadirkan banyak kejutan, seperti gagalnya Pugu Mujahid di 16 besar dan Ega Ramaditya di babak kualifikasi grup.

Kembali ke pertandingan final, kedua pemain tampil menekan sejak awal pertandingan. Pada babak pertama Fahmi berhasil menjebol pertahanan tim Zulisar dengan unggul 2-0 terlebih dahulu. Namun, sebelum laga berakhir, Chanks berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 yang menjadi skor penutup di leg pertama.

Pertandingan keduanya pun memanas di leg kedua. Masih berlangsung dengan menggunakan mode permainan FIFA Ultimate Team (FUT), kedua pemain pun saling beradu strategi untuk dapat mengunci gelar juara pertama gelaran eSport Piala Indonesia. Pada leg kedua Chanks berhasil menyarangkan 3 gol hingga akhirnya menutup pertandingan dengan aggregat 5-2.

“Tentu PSSI memandang positif dengan digelarnya turnamen ePiala Indonesia ini. Karena dari turnamen ini kami sebagai federasi bisa melihat secara langsung bagaimana antusiasme dari para player yang berpartisipasi serta kesempatan untuk melihat bakat-bakat potensial yang sudah ada. Akan ada pembentukan eNation Squad yang nantinya akan berpartisipasi pada Online Qualifier atau Babak Kualifikasi secara online se-Asia dan Oceania hingga level dunia,” kata Maaike Ira, Wakil Sekretaris Jenderal PSSI.

Sementara itu, sang juara, Chanks mengaku bersyukur dirinya meraih juara. Ia pun menilai ada faktor keberuntungan yang membuat dirinya sebagai pemenang di laga final.

"Terima kasih kepada PSSI yang telah membuat turnamen ini. Saya rasa turnamen seperti ini harus rutin dilakukan demi pembinaan serta banyaknya antusiasme pemain eFootball. Pemain-pemain di Indonesia saya kira kualitasnya tidak kalah dengan pemain luar negeri," kata Chanks.

Tonton juga yuk rangkuman berita esports selama sepekan.
Langsung saja klik video di bawah ini ya!