Akhirnya, lagu kebangsaan untuk League of Legends World Championship tahun ini sudah dirilis. RISE berisi lirik-lirik yang penuh dengan kata penyemangat dan motivasi layaknya lagu-lagu untuk Worlds sebelumnya, Warriors ataupun Legends Never Die.
RISE merupakan hasil dari electronic music giants, The Glitch Mob dan Mako, serta band Metalcore, The Word Alive. Menariknya tahun ini, RISE memfokuskan cerita pada perjalanan Kang “Ambition” Chan-yong, salah satu pemain Gen.G (Samsung Galaxy) yang merupakan juara Worlds tahun lalu, serta sejarah dari worlds itu sendiri.
Video dimulai dengan close-up yang menunjukkan kegelisahan Kang “Ambition” Chan-yong. Berusaha kembali berdiri, kamu bisa mendengar suara komentator, Trevor “Quickshot” Henry, yang umumkan kemenangan SK Telecom T1 saat menjadi juara pada Worlds 2016 silam. Saat itu, Ambition berhasil dikalahkan oleh SKT, dan kali ini dia berusaha untuk bangkit dan mencoba lagi.
Gurun gersang tempat Ambition berdiri dipenuhi dengan senjata para champions, seperti Riven, Darius, Jhin dan lainnya, serta banner dari tim-tim Worlds yang telah gugur. Kamu bisa melihat tim-tim yang cukup populer seperti Origen, Albus NoX Luna, EDG, Cloud9, dan Flash Wolves. Di sini, Ambition memilih senjata antara lain Sejuani's flail, Kha'Zix's claws, dan Jarvan's spear sebelum memulai perjalanannya.
Ada beberapa lawan berat yang ditampilkan di video tersebut sedang melawan Ambition. Pertama, Yasuo sebagai perwakilan Luka “Perkz” Perković dari G2 Esports, dilanjutkan dengan Jian “Uzi” Zi-Hao dengan Vayne-nya, dan terakhir adalah Lee “Faker” Sang-hyeok dengan Ryze. Ambition berhasil mengalahkan mereka semua dan mendapatkan trofinya di tahun lalu.
Di salah satu tebing yang dipanjat Ambition pada perjalanannya, terlihat patung-patung beberapa champion yang berusaha mengalahkan Elder Dragon. Champions tersebut adalah Taliyah, Gnar, Ezreal, Rakan, dan Xayah. Itu adalah lima dari enam skin Samsung Galaxy yang dipilih setelah menang dari Worlds. Skin keenam, Jarvan adalah pilihan Ambition, dan merupakan satu-satunya yang tidak ditampilkan di sana.
Ketika Ambition berhasil mencapai puncak, dia bertemu dengan Faker yang sedang membaca buku yang berisi tentang tulisan dalam bahasa Korea. Tulisan tersebut diartikan oleh seseorang di Imgur 'The Unkillable Demon King's fundamental guide to winning Worlds." Pada puncak ini, kamu bisa melihat patung-patung yang menunjukkan pemenang-pemenang Worlds sebelumnya.
Setelah Ambition berhasil menang melawan Faker, kamera kemudian menunjukkan player-player lain yang juga sedang mendaki bukit mereka sendiri, termasuk Yiliang “Doublelift” Peng dan Paul “sOAZ” Boyer. Pada bagian akhir video, Uzi yang dikalahkan Ambition membuka matanya di tempat yang sama ketika pertama kali Ambition berada di awal video ini, sepertinya ingin memulai membalaskan kekalahan dirinya.
"RISE" (feat. @theglitchmob, @WeAreMako & @TheWordAlive) #Worlds2018
— lolesports (@lolesports) September 26, 2018
? https://t.co/oYygL0Gtp3 pic.twitter.com/1Gono8wRDy
Uzi dan RNG memiliki prestasi yang sangat bagus di tahun ini, termasuk menang dalam Mid-Season Invitational, serta kembali lagi ke Worlds untuk berupaya meraih trofi juara kali perdana.
Bagaimana pendapat sobat eSports? Kira-kira siapa yang akan keluar sebagai juara tahun ini di Worlds 2018?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|