Rekt Enggan Bela Ferxiic Dari Kritikan, Ini Alasannya

Kekalahan EVOS Legends atas Alter Ego di hari pertama week-6 MPL Season 8 membuat Ferxiic dapat sorotan tajam. Banyak pihak yang mengkritik permainan jungler muda ini karena sering melakukan blunder atau permainan yang beresiko.

Sebagai sosok senior dalam tim, Rekt ternyata memilih untuk tak membela si "bocil". Ia malah ingin Ferxiic merasa terpuruk dan berada di fase kepercayaan diri terendah agar ia bisa lebih dewasa secara gameplay dan juga kepribadian.

"Ngga ada (nyemangatin Ferxiic), namanya tim kita bully aja. Biar makin kena mentalnya. Kita ngga tahu mental Ferxiic kuat apa ngga, namanya anak kecil" ucap Rekt saat media interview usai laga melawan rebellion Genflix.

Meski begitu, ia tak melarang Ferxiic untuk terus melakukan aksi-aksi berbahaya. Menurutnya pola pikir core tak bisa ditebak dan diatur, bahkan kesalahan-kesalahan yang ia lakukan wajar sebagai pemain profesional.

"Kita ngga pernah nahan sih kalau core mau make play ya sudah biarin aja, insting core kan beda-beda. Ngga bisa dibilang blunder juga sih, memang instingnya begitu ya lakuin aja. Karena kelihatannya dia mati jadi blunder, coba dia nge-kill jadi keren kan" ucap Rekt.

Memang insting jadi unsur penting untuk dimiliki pemain core. Kadang, pemain muda seperti Ferxiic punya insting membunuh tinggi tapi kurang kalkulasi damage. Kesalahan ini pastinya akan jadi pelajaran bagi Ferxiic kedepannya untuk jadi core yang lebih baik.