Juara bertahan MPL musim lalu, EVOS Legends bertekuk lutut di pertemuan kedua melawan Alter Ego. Pemuncak klasemen sementara MPL Season 8 ini telah mengoleksi 10 kemenangan beruntun. EVOS tumbang 2-0 langsung, secara permainan AE mampu mendominasi Luminaire dan kawan-kawan meski ada tanda perlawanan.
Diungkap Nino usai laga, para pemain sebetulnya tak banyak tahu soal proses drafting. Mereka mempercayakan pemilihan hero langsung kepada pelatih, Regi alias NasiUduk.
"Kalau itu sih rahasianya bang Regi yah, kalau kaya Nino sebagai player Nino percayain ke Bang Regi semua sih kalau draft. Jadi kita tinggal main aja" ucap Nino.
Tambahnya, draft yang diracik NasiUduk berdampak besar pada gameplay EVOS. Ia menyebut kalau faktor kekalahan EVOS tadi karena terbawa oleh drafting yang dilakukan Alter Ego.
Misalnya di game pertama, NasiUduk mampu mengamankan Phoveus untuk meng-counter Mathilda. Pemilihan ini cukup jeli karena EVOS telah mem-banned Esmeralda lebih dulu sehingga Phoveus tak punya counter alami.
Di game kedua, NasiUduk kembali cemerlang dalam drafting. Kini giliran Mathilda dan Lapu-lapu yang diambil untuk mem-bully tiga hero sekaligus yakni Wanwan, Harley dan Pharsa. Sementara untuk jungler, ia memberikan Barats kepada Celiboy agar tak mudah dieksekusi oleh Harley Ferxiic.
Bagaimana pendapat sobat Esports soal drafting Alter Ego di game melawan EVOS Legends?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|