Tanggapan PIC MPL Indonesia Terkait Transfer Pemain Luar Negeri?

Billy Rifki
27/06/2022 12:15 WIB
Tanggapan PIC MPL Indonesia Terkait Transfer Pemain Luar Negeri?
esports.id interview

Jelang MPL Season 10, rumor transfer pemain mulai memanas. Musim ini bukan cuma perpindahan pemain domestik saja yang santer tapi juga yang dari luar negeri. Misalnya Kairi dan Yeb dari ONIC PH yang kabarnya sudah merapat ke ONIC Indonesia.

Kedatangan dua orang Filipina tersebut bukanlah kali pertama warga negara asing berkpirah di MPL ID. Duckey yang menukangi Bren Esports dulu pernah di tim Revo dan analis di EVOS. RRQ Hoshi juga punya player asal Brunai Darusalam, Wizzking yang kini sibuk sebagai content creator. Ada juga Rippo dan Sasa dari Malaysia serta kiprah pelatih Singapura, James dan Zeys. Lantas bagaimana sih tanggapan pihak MPL Indonesia terkait rumor transfer pemain luar negeri di MPL S10?

"Ini bukan hal yang baru bagi kami di MPL Indonesia. Sepanjang sejarah MPL Indonesia kita pernah punya pemain Malaysia, Sasa main di ONIC. Kita punya juga orang Singapura, Zeys di EVOS dan James di RRQ. Jadi bila ada talenta internasional yang ingin datang, kami akan sambut," ujar Dylan Chia selaku PIC MPL Indonesia.

Terkait kedatangan pemain Filipina ke Indonesia, hal tersebut juga tak ada bedanya. Malah ini akan menjadi momen yang bagus untuk tim dan pemain saling belajar hal baru. Apalagi MLBB Filipina sedang mendominasi skena internasional dengan kemenangan mereka di M2, M3, SEA Games 2019 & 2021 serta MSC 2021 dan 2022.

"Bagi kami kedatangan pemain Filipina ke Indonesia, memiliki potensi untuk saling bertukar ide-ide sampai cara latihan yang baru adalah sesuatu yang kita nantikan. Tentunya, opiniku sebagai PIC MPL Indonesia berharap kedatangan pemain Filipina bisa membantu tim Indonesia jadi lebih kuat lagi," tambahnya

Dari statement tersebut bisa disimpulkan kalau transfer pemain antar negara adalah hal yang diperbolehkan dan tidak akan dipersulit oleh MPL Indonesia. Pemain luar negeri yang punya reputasi baik pun tak ada salahnya didatangkan karena bisa berbagi pengalaman baru sehingga level kompetitif dalam negeri tidak semu.