Di tengah maraknya industri esports dan membanjirnya antusias banyak kalangan belakangan ini, amat disayangkan bila kita hanya sebagai penikmat atau pelaku kompetisi, dan tidak jadi penyedia serta pencipta gim kompetitif itu sendiri.
Hal ini pula yang dicermati oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara dalam beberapa kesempatan. Bagi Chief RA, panggilan akrabnya, generasi muda Indonesia harus mulai membangun dan kembangkan gim sendiri yang bertemakan kepahlawanan. Bermuara dari potensi besar gamer di bumi nusantara yang selama ini hanya memainkan gim-gim asing.
"Alangkah baiknya bila para gamer ini menciptakan gim hero atau kepahlawanan Indonesia, seperti Gatot Kaca, dan lainnya. Sehingga tidak hanya memainkan karakter kepahlawanan luar negeri," papar Rudiantara, saat hadiri Gamers Land Party (GLP) 2019, di Jatim Expo Surabaya (24/8), via Techno.Okezone. "Saya mendorong karakter hero di Indonesia lebih diperbanyak dan dikembangkan."
Menurutnya, banyak gim di Indonesia berasal dari Cina, padahal potensi pasar lokal yang mencakup sekitar 50 juta gamer bisa sangat menguntungkan bagi kita. Sehingga kehadiran suatu gim online berakses mudah dengan karakter pahlawan Indonesia akan memberi angin segar bagi industri gim tanah air, sekaligus wadah pemersatu gamer-gamer lokal.
Bak gayung bersambut, di lain kesempatan, Rudiantara menyampaikan bahwa sebuah gim online berplatform mobile dengan hero berunsur kearifan lokal bakal rilis pertengahan tahun 2020, bahkan siap jalani periode Beta pada akhir tahun nanti.
"Saya diberikan sneak preview-nya, pertengahan tahun 2020 dirilis yang spesifik ada karakter pahlawan Indonesia. Untuk akhir tahun ini akan dicoba versi beta test," ujar Rudiantara, dalam sesi wawancara di konferensi pers IDBYTE 2019, Selasa (27/8), via Detik.com. "Ga kalah dibanding Mobile Legends, tunggu saja (info) developernya."
Anehnya, Chief RA masih enggan membeberkan perihal pengembang gim ini, apakah developer lokal atau masih 'numpang' dapur produksi asing? Namun, satu hal yang kemudian dapat dikonfirmasi adalah karakter hero lokal dimaksud adalah Gatot Kaca.
Selain itu, demi menunjang ekosistem esports di Indonesia agar kian tumbuh, gim tersebut harus pula memiliki unsur esports kental agar mampu merenggut minat lebih besar dari kaum milenial tanah air, serta otomatis memancing banyak penggerak industri untuk turut berkecimpung di dalamnya.
"Ini peluang bagi Indonesia, tidak hanya untuk mengembangkan gim lokal tapi juga menjadi wadah bagi anak muda kita mengukit prestasi esports di level internasional," tambahnya lagi. "Pemerintah akan terus siap memberikan dukungan, mulai dari menyediakan infrastruktur jaringan internet dengan kecepatan tinggi hingga hal-hal yang bisa menunjang perkembangan esports."
Di akhir sesi wawancaranya, Rudiantara kembali menegaskan bahwa esports bukan lagi semata permainan namun sudah mengarah ke lahan profesi yang sangat menjanjikan.
Jadi, kalau memang jago main gim, buktikan di kompetisi esports dan raup hadiah uang sebanyak-banyaknya untuk bekal masa depan! Gagal di pro? Coba deh jalur amatir dan berprestasi demi nama bangsa di kancah internasional seperti SEA Games, ASIAN Games, Olimpiade (?), dan lain-lain ya, Sobat Esports!
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|