Pandangan Chef de Mission Asian Games 2022 Soal Cabor Esports

Tepat di Hari Olahraga Nasional, 9 September, NOC Indonesia menggelar acara perilisan sports kit baru tim nasional Indonesia untuk Asian Games 2022 di kantor NOC Indonesia bilangan Senayan, Jakarta. Dihadiri oleh Presiden NOC Raja Sapta Oktohari, Menpora Dito Ariotedjo sekaligus Chef de Mission yang baru yakni Basuki Hadimuljono yang dikenal kiprahnya sebagai Menteri PUPR Republik Indonesia.

Pak Bas menyampaikan dalam sambutannya kalau ia mengapresiasi keputusan NOC untuk turut menyertakan tim spiritual yang berisi para pemuka agama untuk menguatkan batin para atlet yang akan bertanding nanti. 

"Saya terimakasih kepada Pak Okto karena menyampaikan akan membawa spiritual team juga. Saya kira dimanapun kita, mau sekolah, mau kerja, mau olahraga, apapun harus dibarengi yang begitu. Jadi saya sangat-sangat berterimakasih dan membuat saya lebih pede," ujarnya dalam acara.

Dalam sesi terpisah, Esports.ID bertanya langsung pada Pak Bas soal pandangannya terkait cabor esports yang belakangan mampu membawa harum nama Indonesia di beberapa event multinasional seperti SEA Games Vietnam dan Kamboja. Didampingi Alan Reynold Kumaseh alias Satar, beliau berkata, "tadi saya bilang bukan hanya beliau (Alan dan atlet cabor esports), semua saya percayakan pada cabor semua. Mereka sudah siap. Dan itu (atlet) sudah diseleksi oleh tim review, tidak semua diberangkatkan. Yang diberangkatkan ini memang potensial tentunya berdasarkan review dari tim dari pencapaian dua tahun belakangan," ucapnya.

Pemerintah sendiri menargetkan timnas meraih 12 medali emas dan finish di posisi 12 besar di Asian Games 2022. Pak Basuki yang menjabat CDM baru tentunya dibebani untuk memenuhi ekspektasi, bahkan kalau melihat tuntutan dari Presiden Jokowi, selalu ingin lebih dari target.

"Kalau Pak Jokowi kan kalau target harus lebih. Bismillah," tutupnya.

Kurang lebih ada 415 total atlet yang diberangkatkan ke Asian Games 2022 untuk 31 cabor.

Seperti apa kinerja Bapak Pembangunan kita di Asian Games nanti?