Persija Esports Valorant Tambahkan Xccurate Sebagai Stand-in!

faizalkamill
21/05/2022 11:40 WIB
Persija Esports Valorant Tambahkan Xccurate Sebagai Stand-in!
Valorant Esports Indonesia

Di tengah menurunnya performa tim memasuki babak grup VCT Challengers Indonesia Stage 2, Persija Esports memberikan kejutan dengan menambahkan Kevin “Xccurate” Susanto ke dalam roster Valorant mereka sebagai stand in. Meski sudah tampil baik di pertandingan perdananya, Xccurate belum berhasil mendulang kemenangan bagi Persija Esports setelah mereka kalah oleh Dewa United Esports dengan skor 2-1.

Sebelumnya pada pekan pertama tim yang semula bernama BOY WITH LOVE ini mengalami penurunan performa setelah VCT APAC Stage 1. Runner-up VCT Challengers ID Stage 1 tersebut harus kalah oleh Alter Ego, BOOM Esports dan Hike Digital. Satu-satunya kemenangan yang mereka dapatkan adalah dari Bigetron Arctic setelah tim Robot Merah harus forfeit karena insiden mati lampu.

Persija Esports

Memasuki minggu kedua, Persija Esports memutuskan untuk membuat beberapa perubahan untuk menanggapi skor 1-3 yang mereka dapat. Salah satunya adalah dengan menambahkan Xccurate sebagai ‘senjata rahasia’. Xccurate masuk untuk menggantikan posisi Roseaufy yang kemarin hari tampil kurang maksimal. Sejauh ini Xccurate berperan sebagai sentinel di dalam tim, tepatnya sebagai sniper sejak dia menggunakan Agent Chamber di ketiga map yang dimainkan.

Tangkapan layar dari vlr.gg

Sebagai pemain, Xccurate merupakan salah satu pemain FPS ternama Indonesia yang namanya sudah dikenal luas terutama di dunia CS:GO. Berperan sebagai AWPer, tidak aneh bahwa dia kini diposisikan sebagai sniper tim. Fun fact dari Xccurate, dia adalah kakak dari pemain Valorant top dunia yaitu Jason “f0rsakeN” Susanto yang kini membela tim Paper Rex.

Meski hasil awal Xccurate bersama Persija Esports kurang baik, performa individu Xccurate masih di atas rata-rata. Dengan masa latihan yang lebih panjang, diprediksikan bahwa ia akan menjadi tambahan yang baik bagi skuad Persija yang kini sedang paceklik kemenangan. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports?