DRX Stax telah mengungkap satu hal yang belum di ketahui banyak penggemar di balik pencapaiannya di VCT Champions 2022. Ia mengungkap bahwa dirinya ingin menjadi pemain VALORANT legenda di Korea Selatan dengan cara terus berlatih dan hanya tidur selama 2 jam demi menyiapkan yang terbaik.
"Aku ingin menjadi legenda di Korea. Aku harus terus berlatih dengan hanya waktu tidur 2 jam. Dan setelah menyiapkan semuanya dengan keras, kau dapat memberikan segalanya." Ungkap DRX Stax di dokumenter VCT Champions 2022 "The Fearless".
DRX Stax sebagai IGL tim di Champions 2022 berhasil mengantarkan tim finis 3 besar di klasemen setelah memulangkan juara Copenhagen, FPX, dan di pulangkan oleh juara Reykjavik, OpTic Gaming, pada lower bracket.
Itu merupakan sebuah pencapaian terbesar tim sekaligus mematahkan kutukan 5-6th yang selalu terjadi pada tim ketika di Masters 2022.
Setelah di beri kepercayaan oleh coach termi bahwa Stax mampu berbuat lebih ketimbang Zest dalam peran IGL, Stax dapat membuktikannya dengan sangat baik. Perputaran role yang terjadi kala itu benar-benar membuat gameplay DRX jauh lebih keras dimana mereka dapat mengalahkan telak FPX dua kali.
Dengan pencapaian mereka di Champions dan roster yang sangat solid, maka tak menutup kemungkinan untuk DRX mempertahankan gelar tim Asia terkuat selain PRX pada VCT 2023 nanti.
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|