RRQ "Reset" Is Real! Bagaimana Nasib Pemainnya?

Billy Rifki
21/05/2021 13:47 WIB
RRQ "Reset" Is Real! Bagaimana Nasib Pemainnya?
instagram

Pak AP selaku CEO dari RRQ sempat menyatakan kalau RRQ akan melakukan rombak roster besar-besaran. Ia menggunakan istilah "reset" untuk menggambarkan pembaruan dari beberapa divisi andalan seperti Mobile Legends, Free Fire, PUBG Mobile hingga Valorant. Perombakan ini termasuk staf pelatih kepala sampai analis bakal direkrut oleh Pak AP.

Tersebar di sosial media, beberapa pemain tertangkap keceplosan kalau dirinya sudah di farewell oleh RRQ. Artinya, pemain tersebut sepertinya sudah tak terikat komitmen lagi dengan tim dan sedang menanti tawaran dari pihak lain

R7 misalnya, mengindikasikan kemungkinan dirinya pindah saat sedang live stream. R7 ditanya-tanya oleh teman bermainnya apakah ia sudah dapat tawaran dari tim lain/ R7 pun menjawab kalau dia sudah menerima penawaran. "Ya iyalah. Sudah pasti itumah, cuma harus pinter milih-milihnya. Jangan main-main sama kontrak aja pokoknya," ucap R7. Namun, ia teringat kalau sedang live dan meminta rekannya untuk mengganti topik pembicaraan.

Skay, yang bermain untuk RRQ Sena di MDL juga mengatakan sudah di farewell kepada Eri dari GPX. Eri pun kaget dan langsung kabur karena tahu kontennya bakal jadi perbincangan. Pak AP tak main-main dengan RRQ 'reset', Ia bahkan mengatakan kalau semua player RRQ Hoshi akan dikeluarkan. 

"Ketika saya bilang saya mau reset, saya beneran reset. RRQ Hoshi tuh saya reset dari nol. Semua playernya saya keluarin, nanti mereka harus mengikuti trial," ucapnya di live IG yang lalu. Ini berarti akan ada kemungkinan kalau RRQ akan mempunyai roster baru di MPL Season 8, meskipun bisa juga beberapa pemain kunci tetap dipertahankan terutama yang masih punya motivasi untuk terus main dan menang.

Pak AP pun meminta untuk fans RRQ tidak langsung mempercayai berita-berita beredar di social media atau live streaming. Ia pun sempat menyentil media-media esports yang terkadang membuat berita hanya dari konten live streaming tanpa mengkonfirmasi ke pihak yang terkait.

Apa pendapat kalian Sobat Esports?