[ESL Pro League] Kandaskan FaZe Clan, SK Gaming Pertahankan Supremasi

SK Gaming berhasil mempertahankan supremasinya di CS:GO dengan menjuarai ESL Pro League Season 6 Finals setelah mengandaskan FaZe Clan 3-1 di babak final. Dalam turnamen yang berlangsung selama 6 hari (5 – 10 Desember 2017), di Odense, Denmark, SK Gaming berhasil melangkah mulus dengan mengalahkan tim-tim kuat lainnya macam NiP, NRG, dan Misfits. Hasil ini sekaligus membalas kegagalan SK Gaming di ajang IEM Oakland sebelumnya.

Match 1 (Inferno)

Bertanding di Inferno yang merupakan map andalannya, FaZe Clan berupaya tampil maksimal sejak round pertama dimulai. Mendapatkan side Teroris, FaZe clan berhasil mencuri 8 point dari SK Gaming. Meski sempat mendapatkan perlawanan ketat dari SK Gaming, namun FaZe Clan berhasil menutup match pertama dengan skor 16-13. Coldzera layak dijadikan MVP di map pertama ini, karena berulang kali tampil sebagai penentu di poin-poin krusial.

Match 2 (Overpass)

Tidak ingin dipermalukan seperti map pertama, SK Gaming tampil agresif menjadi teroris di Overpass. Duet Fallen dan boltz tampil cukup dominan di awal round dan berhasil “menusuk” pertahanan FaZe Clan yang dikomandoi olofmeister. Meski sempat tertahan oleh permainan gemilang karrigan yang berhasil melakukan quadkill di round 6, SK Gaming berhasil mencuri 7 poin berharga di paruh pertama. Pertahanan tangguh SK Gaming membuat tempo pertandingan paruh kedua sedikit melambat. FaZe Clan terlihat kesulitan mengembangkan permainan dan harus rela membuang 5 round awal dan membuat skor berbalik menjadi 8-12 untuk keunggulan SK Gaming. Fallen dkk akhirnya menutup map ini dengan skor 16-11.

Match 3 (Mirage)

Mirage nampaknya menjadi pentas bagi Fallen untuk unjuk gigi. Berhasil unggul jauh di paruh pertama (13-2), nampaknya map ini akan menjadi angka kedua yang diraih  dengan mudah oleh SK Gaming. Tidak ingin dipermalukan, FaZe Clan sempat memperkecil ketinggalan hingga 9-14, sebelum disudahi oleh SK Gaming 16-9.

Match 4 (Train)

Tampil sebagai teroris, SK Gaming bermain penuh percaya diri dengan merebut 8 round pertama dan memaksa FaZe Clan harus menggunakan “time out” untuk meredam permaianan agresif Fallen dkk. Terbukti taktik ini berhasil dan FaZe Clan sukses merebut 7 round tersisa untuk memperkecil menjadi 7-8. Guardian sukses menjadi momok yang menakutkan bagi SK Gaming dan membawa FaZe Clan berbalik unggul 11 -8. Sempat meraih 6 poin berturut-turut (14-11), SK Gaming terpaksa harus berlanjut ke babak Over Time. Akhirnya, hattrick dari fer di round ke 35 menyudahi perlawanan FaZe Clan 19-16.

Kemenangan ini mengantarkan SK Gaming menjadi Champion ESL 2017 sekaligus membawa pulang hadiah $225.000, sedangkan FaZe sang runner-up harus puas dengan $100.000. Gelar ini semakin lengkap dengan terpilihnya coldzera sebagai MVP. "I THINK NOW EVERYONE UNDERSTANDS WE'RE THE BEST TEAM IN THE WORLD" – ucap coldzera saat diwawancarai.