MIBR Denda Pemainnya Akibat Ujaran Rasis Saat Stream

Pemain CS:GO asal Brazil, Fernando "fer" Alvarenga akhirnya mendapatkan denda dari timnya MIBR akibat ucapan rasis yang dilakukannya saat streaming di Twitch dua pekan lalu. Kejadian ini bermula saat fer menanggapi salah satu viewernya yang mengatakan bahwa dirinya selalu memegang rambut. 

Fer kemudian merespon dan mengatakan "Kamu sedih karena rambutmu jelek dan kaku?". Player berusia 28 tahun ini kemudian melanjutkan "Rambutku bagus dan lurus, kamu marah karena rambutmu kaku." Di Brazil, ucapan fer tersebut bisa dianggap hinaan untuk orang Afrika. 

Tidak berhenti disana, kemarahan fer bertambah saat salah satu viewernya mengatakan bahwa dirinya rasis. Fer menjawab "Kenapa rasis, bro? segalanya tampak rasis bagimu," sambil menunjukkan jari tengahnya ke webcam. 

Setelah cuplikan video tersebut viral, MIBR menanggapi isu ini dan memutuskan untuk memberi sanksi berupa denda kepada fer. MIBR menyatakan bahwa apa yang dilakukan oleh fer tidak mencerminkan nilai organisasi dan memutuskan untuk mendonasikan denda tersebut ke organisasi yang memperjuangkan kesetaraan ras. 

pic.twitter.com/HzyafgoWhD

— MIBR (@mibr) June 2, 2020

MIBR mengatakan bahwa fer mengetahui benar bahwa ucapannya salah dan menyakitkan, serta menyebutkan kalau fer tidak bersembunyi dan akan menghadapinya serta meminta maaf. 

pic.twitter.com/cK93Mmu62E

— Fernando Alvarenga (@fer) June 2, 2020

Fer segera membuat postingan maafnya tak lama setelah MIBR memberikan respon di atas. Hukuman yang diterima oleh fer hanya sebatas denda dan dirinya tetap bermain melawan Chaos kemarin di BLAST Premier Spring Showdown North America. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports, tindakan rasis tidak boleh dicontoh yah!