Esports

[EXCLUSIVE] UNiVeRsE Bicara Potensi SEA dan MinD_ContRoL Yakini Masa Depan eSports

Billy Rifki
29/01/2018 15:36 WIB
[EXCLUSIVE] UNiVeRsE Bicara Potensi SEA dan MinD_ContRoL Yakini Masa Depan eSports
ESL One Genting 2018: Exclusive Interview

ESL One Genting 2018 menyisakan banyak kisah menarik selain sajian DOTA 2 yang menghibur mata para penggemar. Andrew 'NdRuw' Tobias, sebagai perwakilan tim eSports.id, melakukan coverage secara langsung ke Arena of Stars, Genting Highlands Resort, 26 - 28 Januari 2018, guna mengulik insight dari para player yang memegang peran kunci dalam tim-tim peserta turnamen.

Dalam kesempatan sesi wawancara eksklusif bersama Saahil 'UNiVeRsE' Arora (Fnatic) dan Ivan Borislavov 'MinD_ContRoL' Ivanov (Team Liquid), sebagai pro player DOTA 2 yang sahih permainannya dengan kerap ciptakan ruang sekaligus kunci pembuka serangan ini, terungkap beberapa perspektif mereka terkait potensi para pemain di ranah SEA serta tanggapannya atas isu-isu terhangat dari panggung eSports global.

ESports.ID: Hello UNiVeRsE, kami ingin menanyakan beberapa hal. Bergabung dengan Fnatic adalah kesempatan pertama bagi kamu untuk datang ke Asia Tenggara sebagai pemain, dan ESL One Genting menjadi event besar perdana dengan berkostum Fnatic, bagaimana pendapatmu bermain satu tim dengan EternalEnvy dan anggota lainnya?

UNiVeRsE: Iya benar, ini adalah event minor pertama kita sebagai sebuah tim. Sebenarnya kita juga baru main bareng dari dua minggu lalu dan masih berusaha menemukan ritme permainan. Kita harus berhadapan dengan dua lawan yang sangat tangguh. Meski hasilnya memang tidak ideal, kita sempat berharap bisa mengalahkan salah satu dari mereka. Tetapi saya melihat ada banyak potensi dari Fnatic untuk dikembangkan lebih jauh.




ESports.ID: Pertanyaan selanjutnya, ada pandangan bahwa hanya empat region kuat yang mendominasi scene DOTA 2, yakni Eropa, CIS, Amerika Utara, dan Cina. Namun, belakangan ini, kebangkitan tim-tim SEA termasuk Fnatic mulai merusak tatanan tersebut. Pendapatmu pribadi, seberapa kuat tim-tim yang ada di SEA?

UNiVeRsE: Memang benar, Asia Tenggara punya banyak sekali pemain berbakat. Mungkin ada kendala bagi mereka untuk membuktikan diri atau mengumpulkan pemain dengan bakat yang sama dalam satu tim. Semua kembali pada kemampuan untuk menyatukan pemain berbakat dalam satu kesatuan yang padu untuk berhasil.

ESports.ID: Sayangnya, kiprah Fnatic di ESL One Genting 2018 berakhir di peringkat ketujuh. Untuk selanjutnya, kalian juga telah berhasil mengamankan tiket menuju GESC E-Series Jakarta. Bagaimana tanggapanmu dan persiapan tim menyambut Minor pertama di Jakarta?

UNiVeRsE: Well, untuk turnamen di Jakarta, kita belum akan melakukan persiapan terlalu awal karena Fnatic masih harus melakoni sekitar enam qualifier terlebih dulu, dalam waktu 10 hari sebelum berangkat ke Jakarta. Jadi, kita akan melakukan fokus pada kualifikasi yang di depan mata baru bersiap untuk Jakarta Minor.

ESports.ID: Nice, terima kasih UNiVeRsE atas waktunya, dan sampai jumpa di Jakarta!

UNiVeRsE: Sama-sama, sampai jumpa lagi di Jakarta!

Tak lama berselang, Andrew Tobias juga sukses 'mencegat' dan mewawancarai Ivan Borislavov 'MinD_ContRoL' Ivanov, untuk mengorek kiat dari Team Liquid guna terus memotivasi diri dalam Pro Circuit musim ini setelah pencapaian tahun lalu, serta tak ketinggalan pendapatnya mengenai pencabutan status Major di Galaxy Battles dan kemungkinan eSports yang mulai disorot sebagai cabang olahraga resmi.

ESports.ID: Hai Ivan, pertanyaan dari kami, sebagai juara dari The International, banyak tim berusaha mengincar gelar kalian, baik Virtus.Pro maupun Team Secret tentunya menjadi musuh terkuat di musim ini. Bagaimana Team Liquid memotivasi para pemainnya untuk bisa tetap menang?

MinD_ContRoL: Kami tak terlalu yakin, namun kami bisa tampil cukup baik melawan VP, sedangkan Team Secret adalah lawan yang sangat tangguh. Keduanya merupakan tim yang bagus, sangat sulit melawan mereka.

ESports.ID: Terkait beberapa isu yang sedang hangat belakangan ini, khususnya pemberlakuan drug test sebagai mandatory bagi peserta Galaxy Battles. Apa pendapatmu?

MinD_ContRoL: Ya, saya rasa itu adalah ide yang bagus, namun bukan itulah yang membuat kita (Team Liquid -red) memutuskan mundur dari keikutsertaan pada Galaxy Battles. Ada banyak pertimbangan rumit yang sulit untuk dijelaskan.

ESports.ID: Dewasa ini, eSports kian menerima pengakuan sebagai cabang olahraga resmi. Apakah itu pertanda yang bagus bagi profesional player seperti kalian?

Mind_ContRoL: Secara pribadi, saya menyukainya. Menurut saya, eSports bisa dianggap jauh lebih serius dengan adanya pengakuan sebagai sebuah cabang olahraga resmi. Tidak hanya untuk gamenya, tapi sekaligus pemain dan industrinya, sebagai satu keutuhan.

ESports.ID: Okay, terima kasih sudah berbagi banyak hal dengan kami, Ivan. 

MinD_ContRoL: Yup, sama-sama eSports.id!

Upcoming Tournament Lihat Semua >
Belum ada event
Ongoing Tournament Lihat Semua >
Belum ada event
Video Pilihan
Solo MMR
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
Team MMR
1 PARIVISION 1584
2 BetBoom Team 1564
3 CyberBonch-1 1520
4 Team Liquid 1514
5 Team Falcons 1511
6 Tundra Esports 1507
7 Cloud9 1497
8 Aurora.1xBet 1455
9 VGJ Storm 1450
10 Team Spirit 1434