Angkat Piala StarLadder#5, Bukti Tradisi Juara PPD

Tujuh bulan sejak organisasi OpTic Gaming akuisisi The Dire, tim racikan teranyar Peter “PPD” Pandam pasca hengkang dari Evil Geniuses, ia antarkan kesuksesan perdana divisi DOTA 2 dengan puncaki Starladder ImbaTV Invitational Season 5 semalam (15/4). Tentu kesuksesan ini melegakan untuk Ryan “J” Musselman selaku CEO dan Founder bahwa investasinya tak salah di DOTA 2.

Tergabung dengan barisan kuda hitam seperti Fnatic, Vega Squadron, Natus Vincere dan VGJ.Thunder, kilah OpTic Gaming memang diprediksi bisa panjang mengingat grafik performa prestasi mereka yang makin membaik ditunjukan dalam permainan yang makin padu. Teringat diawal debut mereka baku hantam dengan Animal Planet dan CompLexity untuk memperebutkan slot qualifier NA, kini OpTic Gaming telah dominasi scene lokal menyisakan EG sebagai satu-satunya rival yang pantas.

Lega, CCnC Bernafas Lega Raih Gelar Perdananya

Di turnamen Pro Circuit yang telah mereka ikuti seperti ESL One Katowice dan Bucharest Major, OpTic mampu finish di papan tengah, menilik kembali ke belakang, bahkan mereka telah raih beberapa hasil memuaskan di Midas Mode dan ROG Masters. Hasil kerja keras dan improvement mereka berbuah juga di Kiev. Layaknya EG, tumbangkan VGJ.Thunder mulai jadi kebiasaan menyenangkan bagi tim asal Amerika Utara tersebut.

OpTic tumbangkan wakil Cina lewat comeback tiga game berentet setelah menyerah di game pertama. Itupun berlangsung satu jam lebih sebelum Terrorblade/Sylar menggila hingga rampage memasuki ujung kehancuran throne OpTic. Game kedua dan seterusnya agak anti-klimaks karena PPD mampu outdraft VGJ.Thunder dan usaikan laga dalam waktu 30 menitan saja.

Neta “33” Shapira patut diapresiasi lebih karena permainannya menjadi kunci fleksibilitas OpTic pada Grand Final lewat aksi Visage (game 2) dan Broodmother (game 3). Cara ia memberi tekanan meringankan beban Zai untuk bermanuver serta memberi ruang bagi CCnC dan Pajkatt dapatkan farm yang cukup.

Kemenangan ini anugrahkan OpTic dengan uang tunai sebesar $135.000USD dan 150 Circuit Point serta trofi Starladder perdana sebagai tim baru. Akankah kesuksesan OpTic  berlanjut pada turnamen mendatang? Akankah Amerika temukan penguasa terbaru menggantikan EG yang sudah kehabisan bensin?