Jerih Payah RRQ Belum Cukup Untuk Gelar JDL #13

Laga final joinDota League #13 berlangsung kemarin (25/7). Wakil Indonesia, Rex Regum Qeon sudah nyaman menanti dipartai final setelah tumbangkan Execration di Winners Final.

Dengan ambisi balas dendam, Xctn berhasil kembali ke laga pamungkas setelah tumbangkan Clutch Gamers di Losers Final. Laga final yang berlangsung Bo5 memperebutkan prizepool $4000 untuk tiga tim terbaik.

RRQ yang sempat habisi Xctn 2-0, memulai strategi yang sama terlihat dari draft kemenangan mereka yakni Wraith King dan Enigma. Namun Xctn tampaknya belajar untuk tak membiarkan Acil mendapatkan hero andalannya Seperti Treant Protector, Crystal Maiden dan Warlock.

Hasilnya, Xctn mampu pecundangi RRQ di dua game awal dengan durasi yang cukup singkat yakni 23 menit di game pertama dan 27 menit di game kedua. Butuh satu game lagi untuk memastikan juara, RRQ bisa bangkit di game ketiga walau memakan waktu 50 menit.

Begitu juga di game keempat, kelengahan Xctn yang membiarkan Warlock jatuh ditangan RRQ terbayar mahal karena kemungkinan gelar juara mereka buyar di game terakhir.

RRQ bermain serius dengan percayakan Meepo kepada RusmaN. Meski Xctn punya counter yang cukup berbahaya dengan Enigma dan Sven dalam kehendaknya.

RRQ berhasil menumpuk keunggulan signifikan di menit 31 dengan keunggulan 11.000 networth setelah saling ciptakan momentum di early sampai mid game. Sayangnya keunggulan tersebut tak bisa dipertahankan setelah Meepo dan Lina berhasil di ciduk oleh Xctn dan memberikan keuntungan gold dan XP besar ke kubu Filipina tersebut.

Mirana dengan keunggulan jarak dan pembelian BKB lebih awal berhasil jadi pembunuh mematikan barisan hero RRQ dengan 19 kill. Yabbyo yang mencoba all-in untuk memenangkan pertarungan terakhir berupaya memanfaatkan Divine Rapier, namun semuanya sudah terlambat dan Xctn berhasil memenangkan gelar JDL season 13.

Meski kecewa RRQ tak mampu juara, tapi perjuangan mereka mengagumkan dan semoga beruntung di turnamen selanjutnya.