Meski situasi politik dan ekonomi Malaysia sedang melemah, mereka masih memiliki dana untuk menikmati turnamen Pro Circuit pertama di musim keduanya, Kuala Lumpur Major. Tiket pre-sales yang dikeluarkan hari ini (7/9) dan rencananya akan dijual sepanjang 10 hari, malah terjual habis hanya dalam waktu tiga jam.
Ini menandakan euforia penduduk dan penikmat DOTA 2 di Malaysia dan Asia Tenggara sangat menanti turnamen besar untuk diselenggarakan lebih banyak di region SEA. Malaysia sudah punya pengalaman menyajikan event DOTA 2 berskala besar seperti ESL One Genting sampai Manila Major di tahun 2016.
Jadi, ekspektasi PGL menghelat turnamen di Kuala Lumpur meski situasinya sedang tidak kondusif secara bisnis tetap pilihan tepat. Penjualan tiket kedua akan dilaksanakan pada 11 September. Untuk mengikuti pengumuman tentang tiket Kuala Lumpur Major, sebaiknya kamu memantau akun Facebook eGG Network dan situs resmi Kuala Lumpur Major.
Selain tiket yang ludes, Valve juga umumkan slot alokasi keenambelas peserta Major di mana SEA sebagai tuan rumah ternyata hanya dijatahi dua slot saja. Sementara region Cina, Eropa, dan Amerika Utara memiliki tiga slot, sedangkan satu tempat terakhir bakal diisi oleh pemenang Minor. Apakah ada kesempatan bagi tim Minor bersaing dengan para tim elite DOTA 2 dunia?