OpenAI, perusahaan teknologi yang bergerak di bidang kecerdasan buatan, kembali mengadakan tantangan untuk menguji program mereka.
OpenAI berhasil menarik perhatian para gamer saat menantang salah satu veteran DOTA 2, Danil “Dendi” Ishutin di The International 2017 untuk bertanding 1v1 Shadow Fiend. Kemenangan yang berhasil didapatkan oleh OpenAI pada tantangan tersebut membuat banyak pemain hingga tim tertarik untuk uji kemampuan mereka hadapi kepintaran AI.
OpenAI Five Finals — Open AI will take on the World Champions OG in a live event on April 13, 2019 in the Bay Area. Learn more: https://t.co/hstrpulBIL pic.twitter.com/qJLeh26Zff
— Wykrhm Reddy (@wykrhm) March 26, 2019
Pada tahun 2018 kemarin, OpenAI mulai meningkatkan takaran tantangannya dengan membentuk skuad bernama OpenAI Five. Bermain dalam tim yang berisi 5 orang bukanlah hal mudah, karena adanya beragam variabel serta peraturan rumit yang harus dijalankan oleh masing-masing kecerdasan buatan ini sehingga tantangan ini semakin menarik untuk dinanti.
OpenAI Five melakukan debutnya di publik pertama kali pada bulan Agustus 2018 melawan 'Team Human' yang berisi pro offlaner David 'MoonMeander' Tan, bersama broadcaster dan analis DOTA 2. Meski OpenAI berhasil mendominasi permainan dalam match ini, namun kesuksesan tersebut tidak bisa didapatkan ketika mereka berhadapan dengan tim yang diisi oleh pro player.
Pada showmatch yang digelar pada TI 2018, OpenAI Five menantang 2 tim, yakni PaiN Gaming, dan Big God. Meski dapat menunjukkan awal pertandingan yang bagus, namun OpenAI Five tidak mampu mengalahkan kedua tim tersebut diakibatkan masih kurangnya beberapa aspek seperti pemilihan item dan farming.
Setelah kekalahan tersebut, OpenAI belum lagi berani tampil untuk showmatch. Namun, ketua dari OpenAI, Greg Brockman membuka kesempatan bagi tim DOTA 2 yang ingin menguji kemampuan mereka melawan OpenAI Five pada bulan Januari. Kapten OG, Johan 'N0tail' Sundstein dengan cepat menerima panggilan tersebut dan mengantarkan OG sebagai tim selanjutnya yang akan menantang OpenAI Five.
Selain OG, showmatch yang direncanakan akan berlangsung pada 13 April 2019 di San Fransisco, Bay Area, juga akan mengundang caster dan analis terkenal seperti Blitz, Capitalist, ODPixel, Purge, dan Sheever.
Sejak menjadi juara di TI8 kemarin, OG tampak mengalami sindrom juara dunia dengan kegagalan dalam berbagai turnamen, termasuk Dota Pro Circuit, hingga yang lain seperti ESL One Katowice serta AMD Dota 2 Pro Series 2018.
Namun, reuni bersama mantan carry yang membawanya menjadi juara TI, Anathan 'ana' Pham tampaknya adalah jawaban atas kesiapan OG menghadapi berbagai turnamen dan tantangan, termasuk melawan OpenAI Five. Bagaimana sobat esports, apakah OpenAI bisa mengalahkan OG yang diperkuat Ana pada showmatch nanti? Pantau livestreamingnya di Twitch yah!
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|
Solo MMR |
---|
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |