Paparazi Umumkan Pensiun dari Dota 2

Pemain Midlaner Dota 2 Cina Zhang "Paparazi" Chengjun, dikagumi oleh penggemar tidak hanya di negara asalnya tetapi juga di seluruh dunia Dota 2, ia telah mengumumkan pensiun dari permainan kompetitif gim tersebut.

Melalui postingan Weibo, Xtreme Gaming memberi tahu komunitas tentang kepergiannya dari tim dan pensiunnya secara keseluruhan sambil juga menguraikan perjalanannya dengan organisasi selama dua tahun terakhir.

Sebagaimana dicatat oleh Xtreme, Paparazi telah meminta pensiun setelah The International 11 (TI11) berakhir pada bulan Oktober, tetapi karena kurangnya midlaner di China pada saat itu, dia mengambil tanggung jawab untuk jangka waktu yang lama. Dengan pensiunnya di Dota 2, Paparazi menarik tirai pada karir berprestasi yang berlangsung selama delapan tahun dengan debut profesionalnya kembali pada tahun 2015.

Seperti yang disebutkan Xtreme di postingan Weibo-nya, setelah percakapan yang telah terjadi selama beberapa waktu, akhirnya tiba saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada midlaner-nya. Organisasi tersebut mengakui beberapa momen tak terlupakan pemain selama dua tahun terakhir yang dia komitmenkan melalui tebal dan tipis.

Xtreme juga menyentuh Riyadh Masters 2023 yang baru saja selesai. Bukan hanya setelah TI11, tetapi juga sebelum Riyadh Masters 2023, Paparazi telah meminta Xtreme untuk pergi dan pensiun, tetapi pemain memilih untuk tetap pada permintaan organisasi mengingat bahwa tim yang bersaing hanya diizinkan satu perubahan daftar. Zhao "XinQ" Zixing telah bergabung dengan skuad sebagai pengganti Hu "Kaka" Liangzhi.

Menurut organisasi tersebut, meskipun dipaksa untuk bermain secara eksklusif untuk acara tersebut, ia bermain dengan luar biasa. Tim memulai dengan baik dengan kinerja yang stabil di play-ins tetapi berantakan selama akhir bisnis babak grup yang mengakibatkan eliminasi.

Mengingat masalah kesehatannya, pemain tampaknya ingin mengambil istirahat panjang dari permainan profesional. Sementara tugasnya dengan Xtreme mengalami pasang surut, dengan Vici Gaming dari 2017 hingga 2020 Paparazi membuat terobosan besarnya dan menjadi terkenal sebagai salah satu pemain inti Cina yang paling mahir secara mekanis.

Selama karir Dota 2-nya, Paparazi secara konsisten menunjukkan kemampuan untuk memainkan midlane dan safelane dengan sangat baik. Dia telah menyimpan profil sederhana sambil mengumpulkan basis penggemar yang signifikan di seluruh komunitas Dota 2 global. Pada usia 27, karirnya, yang dimulai dengan Tim FanTuan pada tahun 2015, berakhir hampir delapan tahun kemudian setelah banyak keberhasilan dan pengakuan.