Esports

Profil Tim SMK Raden Umar Said Kudus, Juara Liga Esports Nasional Pelajar 2024 Kategori Honor of Kings

Aldodanoza
19/11/2024 16:08 WIB
Profil Tim SMK Raden Umar Said Kudus, Juara Liga Esports Nasional Pelajar 2024 Kategori Honor of Kings
Siaran Pers

SMK Raden Umar Said (RUS) Kudus kembali menunjukkan prestasinya yang gemilang, kali ini di dunia esports. Berlokasi di Jalan Sukun Raya No.09, Besito Kulon, Besito, Kec. Gebog, Kabupaten Kudus, sekolah ini berhasil menorehkan kemenangan luar biasa sebagai Juara Liga Esports Nasional Pelajar 2024 dalam kategori game Honor of Kings.

Kemenangan ini menjadi bukti bahwa SMK Raden Umar Said tidak hanya unggul dalam pendidikan formal tetapi juga dalam pembinaan ekstrakurikuler, khususnya Esports.

Perjalanan Tim RUS Menuju Puncak Kemenangan

Tim Honor of Kings SMK Raden Umar Said Kudus, yang tergabung dalam Ekskul Esports Akademi Garudaku, berhasil membuktikan bahwa persiapan singkat dapat menghasilkan hasil luar biasa. Meski baru terbentuk satu minggu sebelum babak kualifikasi dimulai, mereka menunjukkan dominasi tanpa tanding, tidak pernah kalah dari babak fase grup hingga partai final.

Komposisi tim yang solid terdiri dari pemain-pemain berbakat, seperti:

  • Satria Jagad Samudra (Kelas 11 PPLG 2) dengan ID game RUS.Anzuhaa, rank Grandmaster 47, yang memainkan hero-hero seperti Mai Shiranui, Shangguan, dan Heino sebagai Midlane.
  • Calvin Aprilio Hariyanto (Kelas 12 PPLG 1) dengan ID RUS.sinsinTZY, rank Grandmaster 22, yang bertugas sebagai Farmlane menggunakan Marco Polo, Arli, dan Di Renjie.
  • Daniello Christopher Rise (Kelas 11 Animasi 3) dengan ID RUS.Youra, rank Master II, menguasai Clashlane dengan hero Allain, Dharma, dan Li Xin.
  • Lovenora Abdi Laksono (Kelas 11 Animasi 3) dengan ID RUS.Veinooo, rank Grandmaster 20, sebagai Jungler, diakui sebagai salah satu dari 50 besar pemain Menki terbaik di Indonesia, dan piawai menggunakan hero Menki, Kaizer, serta Luna.
  • Jeremy Edward Domenico Sanjaya (Kelas 11 PPLG 1) dengan ID RUS.Kaybaz, rank Diamond 3, memainkan peran sebagai Roamer dengan hero Dolia, Yaria, dan ZhangFei.
  • Jovanco Nicholas Rise (Kelas 11 PPLG 1) dengan ID RUS.Cairdee, rank Diamond 4, bertugas sebagai Farmlane, menggunakan hero-hero Huang Zhong, Loong, dan Marco Polo.

Latihan yang Terstruktur dan Pendampingan yang Solid

Keberhasilan tim RUS Honor of Kings tidak lepas dari jadwal latihan yang terstruktur dan bimbingan yang mumpuni. Mereka berlatih setiap Sabtu dari pukul 14.00 hingga 15.30, di bawah arahan pelatih berbakat, Alizuna Jazzinur Fatah yang dikenal dengan nama in-game “Alizuna.” Dengan dukungan dari pembina Awaludhi Budiargo, tim ini mendapatkan pembinaan yang maksimal untuk mempersiapkan strategi dan taktik permainan.

Awaludhi Budiargo selaku pembina mengatakan “"Dalam dunia mobile game dan strategi, kami belajar esensi sejati dari resiliensi. eSports di sekolah bukan hanya tentang kemenangan; di SMK Raden Umar Said Kudus kami percaya perjalanan evolusi secara terus-menerus, sejak eSports pertama kali di sekolah kami pada tahun 2018 dimana setiap kekalahan adalah pelajaran dan setiap kemenangan adalah bukti ketahanan kami sampai akhirnya bertemu dengan Akademi Garudaku di 2021/2022 dan akhirnya berada pada penghujung tahun 2024 ini kami meraih gelar tersebut.

Untuk teman-teman pelajar, orang tua serta guru, ingatlah bahwa konsistensi dalam latihan dan resiliensi dalam menghadapi tantangan akan membentuk tidak hanya juara di dunia maya tetapi juga individu kuat dan adaptif dalam soft skill maupun hard skill. Rangkul setiap kemunduran sebagai batu loncatan, dan jangan pernah berhenti berjuang untuk mencapai kehebatan, baik di layar maupun di luar.”

Prestasi dan Kemenangan yang Membanggakan

Keikutsertaan SMK Raden Umar Said Kudus di Liga Esports Nasional Pelajar 2024 memberikan kebanggaan tersendiri bagi sekolah. Dengan jumlah peserta Ekskul Esports yang mencapai 30 orang, SMK Raden Umar Said Kudus terus mendorong siswanya untuk berprestasi di berbagai bidang, termasuk dunia Esports yang semakin berkembang di kalangan generasi muda.

Tim ini telah membuktikan bahwa dengan kerja sama, semangat, dan strategi yang tepat, prestasi luar biasa bisa diraih meski dengan persiapan yang singkat.

SMK Raden Umar Said Kudus telah mencetak sejarah sebagai sekolah yang tidak hanya fokus pada akademik tetapi juga mendukung perkembangan potensi siswa di bidang-bidang non-akademik, seperti Esports. Kemenangan di kancah nasional ini diharapkan dapat menginspirasi siswa lain untuk terus mengembangkan bakat mereka dan meraih prestasi di tingkat yang lebih tinggi.