‘Saling Percaya’ Kunci Kemenangan Louvre Bigetron di IGC 2018!

Rendy Lim
24/04/2018 10:57 WIB
‘Saling Percaya’ Kunci Kemenangan Louvre Bigetron di IGC 2018!
Indonesia Games Championship

 

Pertemuan antara Louvre Bigetron dan RRQ di babak final Indonesia Games Championship 2018 tampak mengulang partai final DG series yang juga berlangsung minggu sebelumnya di Makassar. Berhasil membantai RRQ 2-0 pada final DG Series, Louvre Bigetron menunjukkan bahwa mereka tidak takut lagi dengan RRQ jika harus bertemu kembali di IGC 2018.

Benar saja, pertandingan final IGC 2018 antara RRQ dan Louvre Bigetron berhasil dimenangkan oleh Louvre Bigetron dengan skor 2-1. Apa sebenarnya kunci kemenangan Louvre Bigetron untuk mengalahkan Lemon, Tuturu dan anggota RRQ lainnya?

Menurut kapten tim Louvre Bigetron, Eiduart, kunci kemenangan ada pada rasa kepercayaan pada masing-masing anggota tim, komunikasi, sehingga dapat menghasilkan permainan dan teamfight yang rapi serta koordinasi.

Kemenangan dengan skor 2-1 tidak diraih dengan mudah oleh Louvre Bigetron kali ini. RRQ sempat menyamakan kedudukan 1-1 dalam game kedua berkat hero Angela yang dipilih RRQ serta permainan mulusnya.

Selain itu, Eiduart juga membeberkan alasan kenapa Louvre Bigetron sering sekali memilih Martis dalam setiap game mereka. Menurutnya, Martis merupakan hero yang memiliki damage cukup, ability immune crowd control, serta stun yang membuat hero ini dapat dikategorikan meta dalam pertandingan.

Rahasia juara Louvre Bigetron dalam IGC 2018 ternyata juga terselip dalam salah satu pemainnya, Alfindo ‘NobodyG’ Valentino. Sebagai pemain mage dalam tim ini, NobodyG memiliki pemilihan hero yang berbeda dari biasanya. Jika biasanya pemain lain menjatuhkan pilihan pada Cyclops, Harley atau Kagura untuk Mage, NobodyG lebih memilih Alice.

Pilihannya tidak sembarangan, di tangan NobodyG, Alicenya berhasil membuat RRQ kalang kabut. NobodyG mengungkapkan, seharusnya di atas kertas Alice lebih unggul dari Cyclops, hero mage yang paling sering kita lihat di berbagai pertandingan Mobile Legends, jika Alice kalah melawan Cyclops, berarti ada yang salah pada gameplay nya.

Bagaimana sobat eSports, sudah belajar banyak dari juara IGC 2018? Selamat kepada Louvre Bigetron atas kemenangannya di turnamen Mobile Legends Indonesia Games Championship 2018 dan mendapatkan hadiah sebesar 35 juta Rupiah.