Esports

Bigetron Academy di Dunia Games League, Bukan Anak Bawang!

Billy Rifki
22/10/2018 11:15 WIB
Bigetron Academy di Dunia Games League, Bukan Anak Bawang!
Esports.ID

Sebagai ajang untuk mewadahi para gamer casual yang baru mulai menjejaki scene eSports, Dunia Games dan Telkomsel menyelenggarakan Dunia Games League di 142 kota dan 52 kampus. Salah satu lokasi yang turut menyelenggarakan turnamen Mobile Legends khusus amatir ini adalah Tangerang, dengan gelar beberapa turnamen lokal sekaligus.

Dixie Sports Bar and Cafe, yang juga berpartisipasi dalam perhelatan Dunia Games League, munculkan juara baru yang siap menjadi calon penantang bagi para tim pro Mobile Legends di Indonesia. Namanya, Bigetron Academy, tim yang masih dalam tahap pembuktian agar bisa masuk jajaran tim elit tanah air. Tim ini terdiri dari Jeremy sebagai kapten, Dias, Wahyu, Ziko, dan Wira.

Tim ini punya cerita unik kala redaksi Esports.ID mewawancarai mereka usai selebrasi kemenangan sebagai juara Dunia Games League di Dixie Sports Bar and Cafe. Sang kapten, Jeremy, mengatakan bahwa sejatinya mereka adalah anak baru bahkan secara blak-blakan akui mulai bermain Mobile Legends sejak dua bulan lalu.

Menurut mereka, mengikuti Dunia Games League sangat sempurna karena bisa jadi ladang dan mengenyam pengalaman lawan sesama tim amatir dan tentunya pembuktian bahwa mereka bisa menjawab tuntutan dari Bigetron yang sedang membutuhkan tim untuk mengikuti MPL di tahun mendatang.

Latar belakang dari pemain Bigetron Academy sebelumnya adalah permainan League of Legends. Dengan membawa pemahaman mereka memainkan MOBA PC ke ranah mobile, mereka berhasil mendapatkan juara pertama tanpa mengalami kekalahan sekalipun.

Motivasi mereka bermain cukup ekstrim! Mereka berangan bisa menembus Indonesia Games Championship yang berlangsung tahun depan di bulan Maret, dan bertekad mengalahkan tim pro di Indonesia. Mengutip pernyataan dari Jeremy, "Kami di sini bukan untuk kalah, kami akan memenangkan semuanya!"

Dunia Games League secara keseluruhan cukup akomodatif untuk kembangkan bisnis lokal dan tumbuhkan gairah eSports di akar rumput. Semoga dari event seperti ini akan semakin banyak lahir gamer dan juara baru untuk meramaikan persaingan kompetitif di tanah air. Mampukah Bigetron Academy mewujudkan misinya menjadi tim eSports terbaik? Kita nantikan saja kiprah berikutnya!