Akhir Pekan Tanding di Singapura, Seberapa Siap SFI Queen?

Seperti kita ketahui bersama, pada pertengahan Mei lalu SFI Queen berhasil menjuarai Female Esports League (FSL) Indonesia Qualifier 2019. Atas keberhasilannya itu, SFI Queen dapatkan slot untuk bertanding melawan tim-tim esports wanita kuat se-Asia Tenggara yang acaranya akan berlangsung di Singapura pada 8-9 Juni mendatang.

Makin dekat dengan panggung utama dari FSL Circuit Mobile Legends, tentu Esports.ID penasaran dengan persiapan SFI Queen sebelum menghadapi tim-tim dari negara hebat lainnya. Alih-alih menang dengan mudah di Qualifier Indonesia, apakah SFI Queen mampu lakukan hal serupa di pagelaran yang lebih megah? Lewat manajernya Evan Handoyo, Tim Esports.ID menggelontorkan beberapa pertanyaan menarik untuk SFI Queen!

Buat kamu yang belum kenal, SFI Queen merupakan tim Mobile Legends wanita dari organisasi esports Special Force Indonesia (SFI) yang beranggotakan:

1. Silvia 'SysyllYo' Asyhari (Midlaner/Mage)
2. Crestica 'Pucci' (Tank/Support)
3. Violetta 'Caramel' Aurelia (All Rounder)
4. Melissa 'Lele' (Fighter)
5. Leticia 'Lamia' Rolanda (Tank/Support)
6. Vanessa 'Pixie' Nicola (Tank/Support)

Usai menang di Qualifier Indonesia untuk FSL 2019 sejak 19 Mei lalu, dalam kurun waktu kurang dari 3 minggu, apa saja yang sudah dilakukan SFI Queen menjelang pagelaran FSL Elite?

"Tentunya persiapan yang kami lakukan dimulai dengan latihan rutin agar kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan dapat dikurangi atau bahkan dihilangkan. Selanjutnya, tentu dengan sering main bareng kami terus membangun chemistry team agar ke depannya performa kami semakin baik saja saat menjalankan pertandingan." ungkap SFI Queen kepada Esports.ID.

Secara gamblang dan yakin, SFI Queen ungkapkan bahwa target mereka di FSL Elite adalah angkat trophy dengan menjadi juara 1. Keyakinan SFI Queen berdasar pada usaha mereka yang akan berikan performa maksimal dari awal sampai akhir pertandingan dengan energi yang disalurkan fans kepada mereka tentunya. "Fokus kami di FSL nanti adalah menjadi juara 1, apakah berjalan lancar atau tidak seperti babak kualifikasi, kita lihat saja hasilnya nanti ya. Tentunya dukungan dari fans/gamers di Indonesia sangat berarti, karena untuk fans lah kami akan mengerahkan seluruh performa kami menjadi yang terbaik," tambah SFI Queen.

Meskipun yakin akan menjadi juara pertama, namun SFI Queen masih tetap mewaspadai perwakilan dari Filipna, yakni Bren Esports Victress. Disamping itu SFI Queen juga mesti berhadapan dengan perwakilan dari dua negara lainnya, baik itu Exoticism (Singapura/Malaysia) dan juga Venus Vixiens (Vietnam).

Walaupun akan berangkat mewakili Indonesia di ajang FSL Elite, tetap saja masih banyak dilema dan duka yang didera gamer wanita di Indonesia, seperti yang dijelaskan SFI Queen, "Dukanya di beberapa kasus yg sering terjadi di bidang esports plater perempuan sering dipandang sebelah mata. Kemudian agak sulit menjalani jadi atlet esports karena kami ada yang masih kuliah dan juga kerja sehingga belum benar-benar bisa fokus sepenuhnya di dunia esports."

"Sedangkan sukanya, kami dapat menyalurkan hobi kami bermain gim khususnya di mobile legends dan menghasilkan prestasi, bukan hanya sekedar bermain. Hal ini diharapkan dapat memotivasi player-player ladies lain di luar sana agar dapat berani bersaing." ungkap SFI Queen mengakhiri wawancara online bersama Esports.ID.

Yuk dukung sepak terjang SFI Queen akhir pekan nanti!