Tak Ingin Sekedar Runner-up, R7 Bidik Gelar M2!

Michael
13/01/2021 14:55 WIB
Tak Ingin Sekedar Runner-up, R7 Bidik Gelar M2!
R7 Bidik Gelar Juara Dunia - sumber: instagram MPL ID

Tekad tim RRQ Hoshi untuk merengkuh gelar juara dunia Mobile Legends (M2) nampaknya sudah bulat. Tak ingin sekedar menjadi runner-up seperti di gelaran sebelumnya, Sang Raja mantap ingin menorehkan namanya sebagai juara dunia baru game besutan Moonton ini.

Pernyataan R7 nampaknya semakin menguatkan hal tersebut. Dikutip dari akun Instagram MPL Official, R7 mengungkapkan, “Bagi kami tidak ada istilah runner-up. Juara adalah yang memegang piala.”

Meski singkat, kata-kata tersebut seolah menguatkan tekad mereka untuk tampil all out sekaligus menebar ancaman untuk tim-tim peserta M2. Bermaterikan pemain-pemain yang sukses merebut gelar MPL Season 6, ditambah kehadiran Psychoo bakal menambah daya gedor RRQ Hoshi.

Kekuatan utama RRQ Hoshi memang berada dari kedalaman skuad sendiri. Berbeda dengan tim-tim lain yang gonta-ganti personil, tim RRQ Roshi praktis tak banyak mengalami perubahan berarti sejak tahun lalu. Masuknya Si “Anak Ajaib” Albert di MPL musim lalu membuat permainan RRQ Hoshi semakin bervariasi. Tak lagi hanya mengandalkan XINN yang sempat rehat di awal musim, Sang Raja mampu menghadirkan strategi-strategi berbeda yang menyulitkan lawan-lawannya.

Mental juara skuad asuhan Jamesss ini juga sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Tentu Sobat Esports masih ingat bagaimana laga RRQ Hoshi vs Alter Ego yang berakhir dramatis saat grand final MPL Season 6 lalu. Meski sudah diambang kekalahan, RRQ Hoshi mampu membalikkan keadaan dan menjadi juara di ajang tersebut.


Meski sempat unggul 3-1, RRQ Hoshi Harus Takluk dari EVOS Legends

Kegagalan di grand final M1 kala menghadapi EVOS Legends bakal menjadi lecutan untuk membawa pulang gelar M2. Dengan persiapan dan kompisisi skuad yang lebih matang, RRQ Kingdom – sebutan untuk fans RRQ tentu boleh berharap lebih tim kesayangannya bakal meraih trophy M2.

Alter Ego digadang bakal menjadi batu sandungan terberat RRQ Hoshi untuk mewujudkan ambisinya. Namun, absennya Ahmad (Maungzy) menjadi kerugian besar untuk tim Alter Ego, meski sang pengganti, YAM, memiliki skill yang tak kalah bagusnya.

Selain itu, R7 Cs harus mewaspadai tim-tim asal Philipina yang kerap menyulitkan saat bersua di ajang internasional. Tidak ketinggalan tim Jepang, 10S, yang tampil mengejutkan di M1 dengan taktik yang unik.

Gimana Sobat Esports? Menurut kalian akankah RRQ Hoshi mampu menjadi juara dunia Mobile Legends? Atau kalian punya jagoan lainnya?