Pelatih Bren Esports Akui Timnya Kelelahan

Mallasak
06/05/2023 18:34 WIB
Pelatih Bren Esports Akui Timnya Kelelahan
Bren Esports

Performa permainan Bren Esports pada babak reguler MPL Season 11 sangatlah baik. Tim tersebut berada pada peringkat pertama dengan perolehan point terbanyak, sayangnya pada babak playoff Performa mereka turun drastis.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh pelatig mereka Pelatih Bren Esports Francis “Duckeyy” Glindro mengatakan, bahwa timnya sangat kelelahan karena harus berlatih untuk dua turnamen sekaligus. Seperti Diketahui, Bren Esports merupakan tim perwakilan Filipina untuk ajang SEA Games 2023 yang rencananya akan bermain pada bulan Mei ini.

"Sampai batas tertentu saya pikir itu berpengaruh pada kinerja kami hari ini karena ada hal-hal tertentu yang dapat dibaca selama tujuh pertandingan yang kami mainkan di IESF," ungkapnya pada saat konferensi usai pertandingan bersama Blacklist Internasional pada Jumat (5/05/2023).

Duckeyy menjelaskan, beberapa hari sebelum dimulainya playoff MPL PH secara formal, Duckeyy dan timnya harus memainkan tiga seri selama kualifikasi SEA untuk Kejuaraan Esports Dunia ke-15 yang ditetapkan di Iasi, Rumania di akhir tahun.

Pelatih Bren Esports Francis “Duckeyy” Glindro

Namun, akhirnya karena semua kepadatan jadwal latihan dan turnamen Duckeyy menjelaskan tim merekapun kelelahan hal tersebut terlihat saat permainan melawan Blacklist di mana Bren Esports bermain berbeda dari tim yang finis di unggulan teratas eliminasi.

Walaupun Timnya sudah gugur pada babak playoff MPL Season 11 namun Bren Esports tetap harus berjuang untuk turnamen Mobile Legends: Bang Bang dan mewakili negaranya dalam acara di Asian Games ke-32, Kamboja. Karena demikian, Duckeyy berharap agar kedepan performa tim menurun karena kelelahan dapat teratasi.

"Saya hanya bisa berharap lain kali jika ada tim-tim mendatang yang akan mengikuti SEA Games, hal ini tidak terjadi pada mereka karena (persiapannya) terlalu singkat," kata Duckeyy.

Walaupun jadwal yang padat tersebut, Duckeyy dan anggota timnya mengatakan sama sekali tidak mengeluh karena pihaknya yakin bahwa krunya selalu siap menjawab panggilan bendera dan negara.

Untuk menjawab pertanyaan, ya pasti ada faktornya, kita tidak bisa berbuat apa-apa. Kami benar-benar harus mewakili negara di semua turnamen yang kami ikuti," tutupnya.