BIJAC Salurkan Minat dan Potensi eSports Berkultur Jepang

Selama dua hari dan sepanjang akhir pekan kemarin (25/3), cetusan acara dalam rangkaian kegiatan tahunan dari Binus International Japanese Art & Culture Club (BIJAC) yang bertajuk GAME TAIKAI ini, berhasil menarik minat serta potensi eSports dari berbagai kalangan komunitas gamer, khususnya bagi pecinta kultur Jepang yang ramai menghadiri acara tersebut.

Ide kompetisi game yang masih segar di mata para penggemar jejepangan ini serasa tersalurkan melalui jalur acara GAME TAIKAI. Semula sempat ingin sajikan persaingan antara pemain dari 4 game populer, ternyata hanya dapat langsungkan tiga game saja, yakni Pokken Tournament DX, Tekken 7, dan Gundam: Extreme Vs. Full Boost (turnamen Arena of Valor dibatalkan).

Uniknya dari event ini adalah meski berlangsung dua hari, namun pelaksanaan turnamennya akan berlangsung di dua tempat dan hari berbeda. Jadi, di hari pertama (24/3), GAME TAIKAI gunakan kampusnya di lantai 6 FX Sudirman untuk pertandingkan babak kualifikasi Tekken 7 dan Gundam: Extreme Vs. FB, serta rampungkan turnamen Pokken DX.

Di hari berikutnya (25/3), lokasi pertandingan sekaligus panggung acara berpindah ke Binus JWC yang usung partai final dari Tekken 7 dan juga Gundam: Extreme Vs. FB. Sedangkan fans gamer Pokken DX akan saling jajal kemampuan dan berburu poin untuk kejuaraan dunia nantinya, via live streaming Pokemon VGC.

Penasaran bagaimana keseruan acara Game Taikai dari BIJAC? Yuk, simak bersama!

Pokken Tournament DX

Berlangsung pada hari Sabtu (24/3), turnamen Pokken memiliki daya tariknya yang khas. Sebelum turnamen dimulai, orang-orang yang datang bebas untuk mencoba bermain Pokken. Trik ini berhasil menarik pengunjung untuk langsung mengikuti turnamen Pokken guna mempraktekkan skill yang mereka dapatkan.

Ki-Ka: Oliver S. (Juara 3), Martin A. (Juara 1), dan Ramadhani B (Juara 2)

Meski hanya diikuti oleh 12 player saja, namun persaingan ketat di antara mereka tidak terbantahkan. Axel yang jatuh ke lower bracket mampu unjuk kebolehannya dengan Pikachu Libre, dan sukses lakukan comeback beberapa kali. Sedangkan player unggulan dalam turnamen kali ini, yakni Martin, melaju mulus dengan Lucario hingga Grand Final.

Langkah Axel untuk melaju ke babak Grand Final dihentikan oleh Chibirakun dengan Sceptilenya yang sebelumnya juga dikalahkan dalam upper bracket. Pertandingan final akhirnya berlangsung antara Martin dan Chibirakun. Meskipun beberapa kali Sceptile Chibirakun tampak berhasil membalikkan keadaan, namun gaya permainan Lucario yang sabar dengan berusaha menjaga jarak dan menunggu momen yang pas untuk melakukan counter attack memberikan kemenangan 3-0 bagi Martin.

Pokemon VGC (Video Game Championship)

Dilaksanakan pada hari Minggu, turnamen Pokemon VGC yang berlangsung di Game Taikai merupakan bagian dari Pokemon Trainer Circuit (PTC18). PTC18 terakhir dibulan Maret ini diramaikan dengan rain team combo dengan komposisi tim terdiri dari Swampert, Ludicolo, Politoed, dan Pelipper. Selain itu Tapu Koko juga menjadi pilihan utama disusul dengan Landorus.

Pemenang Pokemon VGC; Cornell Ridha Ajie a.k.a AbuyHS

AbuyHS asal kota hujan Bogor  berhasil keluar sebagai juara dalam turnamen ini disusul dengan Aan yang berasal dari Pekanbaru menyusul sebagai runner-up.

Gundam Extreme Versus Fullbost

Meskipun merupakan game yang berasal dari PS3, Gundam Extreme Versus Fullbost masih memiliki banyak peminatnya hingga saat ini. Turnamen yang berlangsung selama 2 hari tersebut dibagi menjadi babak kualifikasi yang pada hari Sabtu dan babak final pada hari Minggunya.

Juara 1 - Gundam: Extreme Vs. Full Boost

Berlangsung meriah dan sengit, berikut adalah top 3 dalam Gundam Fullbost:

• Juara 1: Aldo Chang & Boni Prasetya
• Juara 2: Hendry Setiawan & Alessandro Verrel
• Juara 3: Mario Aji & Carolus Aji

Tekken 7

Salah satu hal menarik yang terlihat pada Turnamen Tekken 7 di Game Taikai adalah dengan kehadiran sosok jagoan Tekken 7 Indonesia, R-Tech. Tidak heran, R-Tech berhasil menyapu bersih lawannya dengan cukup mudah pada turnamen tersebut dan berhasil keluar sebagai jawara.

 
Pro Player Tekken 7 asal Indonesia, R-Tech

Sobat eSports, apakah kamu kemarin hadir di Game Taikai?