Tren Buka Divisi Baru, Tanda Next Level Competition di Indonesia?

Hampir luput dari pengetahuan komunitas eSports  bahwa belakangan ini, organisasi esports Indonesia gencar umumkan kehadiran amunisi baru. Apakah sekedar mencoba melepas stigma dan anggapan bahwa organisasi mereka hanya terkenal karena game “itu-itu saja”, mungkinkah memang ada angin segar yang mengisyaratkan bahwa geliat esports nasional akan makin bingar di tahun ini, sehingga mereka ramai-ramai keluar dari zona nyaman?

Persaingan Mobile Legends Makin Sengit dengan Adanya XCN diantara Reputasi Aerowolf, RRQ.O2 dan EVOS

Dari turnamen yang terjadi belakangan ini, seperti V-Gen Tsunami dan Garuda Cup makin marak tim-tim establish munculkan wajah-wajah baru sebagai pesaing teranyar. Bila EVOS dan RRQ sudah tersohor dengan skuad DOTA 2 dan Mobile Legends-nya, yang terbaru adalah XCN ukir prestasi sekaligus tebar ancaman sebagai juara di V-Gen Tsunami. Tak lupa dominasi terbaru dari Aerowolf Roxy di Garuda Cup yang berhasil akuisisi King Slayer, jawara MPL Season 1.

Beberapa tim bahkan giat-giatnya buka open recruitment untuk darah baru menjajal competitive scene nasional seperti yang dilakukan PG.BarracX untuk divisi Mobile Legends-nya.

Open Recruitment untuk Divisi Mobile Legends PG.BarracX pada 13 April, 2018 via Instagram

Berbicara Aerowolf, yang lekat dengan genre FPS seperti CS:GO dan PUBG, pada turnamen Garuda Cup kemarin pun kita bisa melihat penampakan turnamen PUBG offline di Indonesia di mana salah satu cabangnya, Aerowolf Vincepro berhasil duduki tempat kedua dan berhak mengikuti PUBG SEA Championship di Thailand. Tak cuma sang serigala, dalam kompetisi tersebut pun terlihat nama-nama seperti PG.BarracX, Louvre, Bigetron bahkan Juggernaut. Tim-tim yang sebelumnya lebih fokus pada jenis MOBA PC dan/atau mobile.

Yang unik, bukan cuma cabang-cabang lazim macam MOBA PC/Mobile dan FPS, tapi mereka menjajaki babak baru yakni memperkenalkan divisi FIFA 2018. Beberapa yang terang-terangan umumkan kehadiran pemain baru ini adalah PG.BarracX dan Recca Esports. Organisasi lain seperti BOOM.ID, RRQ dan EVOS juga menyiratkan ketertarikannya membuka cabang sepakbola digital ini.

Salah satu yang juga perlu disoroti adalah kemungkinan bangkitnya scene Point Blank yang ditandai dengan akuisisi PG.BarracX terhadap juara PBNC 2017 dan juga XCN yang mencaplok VVV. Beberapa tim besar lainnya sudah miliki tim PB dan CS:GO yang cukup ditakuti seperti RRQ, BOOM.ID, Recca, XCN dan NXL pasti menanti kehadiran penantang terbaru di dunia tembak-tembakan.

Ttim PUBG,ML, FIFA 18 dan PB  melengkapi roster dari PG.BarracX

Bila mengikuti secara seksama, ada pola yang bisa ditarik bahwa tim-tim besar tersebut membuka beberapa cabang baru seperti PUBG, Point Blank, Mobile Legends, FIFA 18 dan juga DOTA 2. Untuk DOTA 2, beberapa organisasi sudah berkiprah lebih lama dan miliki prestasi dan fan base yang cukup solid. Begitupun cabang ML yang sedang hype-hypenya senada dengan rivalitasnya dengan AOV.

Recca Esports tak mau ketinggalan menambah keluarga mereka

Jadi, mungkinkah kelima cabang tersebut menemukan wadah turnamen yang mengakomodir dalam satu tempat, atau beberapa EO memang sedang merencanakan event khusus untuk beberapa judul game spesifik saja? Perlu diingat bahwa pembentukan divisi baru tentunya bukan hanya karena ada turney kecil-kecilan dan keinginan untuk kuasai hadiah-hadiah bernilai receh, namun seperti yang disebutkan oleh beberapa organisasi esports ketika mengumumkan perkenalan divisi terbarunya, mereka menambah keluarga baru, atau dengan kata lain, anggota terbaru mereka dipersiapkan untuk jangka panjang apalagi ketika membuka cabang lebih dari 1 sekaligus ditambah cabang yang sudah ada. Begitupun nilai investasi yang telah digelontorkan pemilik tim untuk memfasilitasi latihan dan bulanan para pemain.

Jika benar adanya gaung esports nasional tahun ini atau tahun mendatang makin menggema akibat gebrakan bawah tanah, patutlah kita menanti kehebohan yang akan disajikan oleh para pelaku utama esports di tanah air. Siapa tahu? Nantikan terus kejutannya di Esports.ID