Cross-Platform Gaming, Balada Sony dan Masa Depan Gaming?

Rendy Lim
03/07/2018 11:00 WIB
Cross-Platform Gaming, Balada Sony dan Masa Depan Gaming?
Sony Cross Platform

Satu game yang bisa dimainkan dalam berbagai konsol sepertinya sudah menjadi tren saat ini. Game-game eSports populer seperti Fortnite, Rocket League, Tekken 7, bahkan Arena of Valor sudah mendapatkan support Cross-Platform yang menjadikan mereka semakin mudah untuk dimainkan. Gamer yang hanya memiliki sebuah konsol atau perangkat, baik PC ataupun PS4 dan XboX One, dapat memainkan game tersebut dari perangkat mereka tanpa harus membeli perangkat baru untuk dapat memainkan game yang mereka suka. 

Ide lintas platform pun semakin berkembang, tidak hanya semakin memudarkan kesan 'eksklusif' dari sebuah game yang hanya rilis di satu platform, saat ini developer memungkinkan gamer dari setiap perangkat untuk dapat main bersama melalui konsol atau perangkat mereka masing-masing. Namun, ternyata tidak semua platform yang ada telah mendukung ide tersebut. Karena, salah satunya yang cukup terlihat keras kepala mempertahankan kesan eksklusifitas-nya hingga saat ini adalah Sony

Sebagai pengusung seri konsol Play Station, Sony memang cukup banyak memiliki masalah dengan cross-platform games. Jika sebelumnya pengusung PS4 ini pernah bermasalah dengan sistem cross-platform untuk game Rocket League dan Minecraft, maka sekarang Sony menjadi topik pembicaraan yang hangat akibat perlakuannya memblokir akses pemain Fortnite dari Switch ke PS4

Berdasarkan pernyataan dari mantan CEO Sony, hal tersebut terjadi akibat ketakutan Sony akan pilihan para user yang membeli game atau in-game items dari konsol lain dan kemudian memainkannya di konsol PS4. Hal tersebut tentu membuat Sony rugi dalam segi transaksi. Namun, Sony mengklaim bahwa keputusan mereka tidak mendukung cross-platform adalah demi melindungi player, sayangnya klaim tersebut segera dibantah oleh Microsoft

Pola pikir Sony yang membatasi sistem lintas platform ini tentu cukup menyusahkan para gamer. Meskipun saat ini konsol PS4 berada dalam puncak, namun suara dari para gamers untuk Sony harusnya bisa memberikan sedikit pertimbangan bagi Sony untuk mengubah pola pikir mereka. 

Saat ini, kita sudah melihat beberapa perusahaan yang sudah bekerja sama untuk mendukung sistem cross-platform, seperti misalnya Microsoft dan Nintendo, serta baru-baru ini Tencent melalui game Arena of Valor yang telah mengumumkan cross-platformnya via konsol Nintendo Switch. Meskipun para player belum bisa bermain bareng dari dua konsol tersebut, tapi tampaknya model ini layak sebagai masa depan game.

Bagaimana menurut pendapat sobat eSports? Apakah kamu setuju dengan ide cross platform gaming?