'Parade Para Juara' Warnai Penutupan SEACA 2018

Telah berlangsung sejak hari Rabu (17/10), kini perhelatan akbar bertajuk Southeast Asia Cyber Arena (SEACA) 2018 resmi berakhir tepat di hari Minggu kemarin, tanggal 21 Oktober 2018. 

Jumlah partisipan dalam SEACA 2018 ini tercatat mencapai 230 atlet eSports yang berasal dari dalam dan luar negeri sekawasan ASEAN, yakni, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Mereka kemudian terbagi ke dalam beberapa divisi pertandingan per game, mulai dari Mobile Legends, Arena of Valor, PlayerUnknown's Battlegrounds, Point Blank, dan DOTA 2. Total prize pool yang disediakan dalam SEACA 2018 mencapai 1,4 milyar Rupiah.

Pertandingan di hari terakhir diawali dengan partai final untuk divisi PUBG yang berhasil dimenangkan oleh Ghost Alliance! Berikut ini daftar lengkap peringkat 1-4 di PUBG SEACA 2018!

• 1st: Ghost Alliance (50.000.000)
• 2nd: Victim Rise (25.000.000)
• 3rd: RRQ (15.000.000)
• 4th: Aura Esports (10.000.000)

Selanjutnya, pertandingan final dari divisi Point Blank mempertemukan RRQ dan Team Capcorn. Kali ini RRQ yang dielu-elukan sebagai tim favorit berhasil ditumbangkan oleh Team Capcorn, sehingga melengserkan tim favorit ini sebagai peringkat runner-up. 

• 1st: Team Capcorn (50.000.000)
• 2nd: RRQ (25.000.000)
• 3rd: Elite8 (15.000.000)

Pertandingan final selanjutnya adalah divisi Arena of Valor yang mempertemukan dua peserta ASL Season 2, yakni Dunia Games dan Saudara eSports. Final sengit tersebut dimenangkan oleh SES dengan skor 2-0.

• 1st: Saudara eSports (50.000.000)
• 2nd: Dunia Games (25.000.000)
• 3rd: Elite8 (15.000.000)
• 4th: Team NXL> (10.000.000)

Babak final yang banyak ditunggu-tunggu dalam hari terakhir ini adalah DOTA 2 antara dua tim favorit PG.BarracX dan Tigers. Meski game pertama berhasil diamankan oleh Tigers, PG.BarracX bermain agresif di game kedua dan mampu menyamakan kedudukan. Sayangnya, pada di game ketiga, Tigers berhasil menjaga momentum keunggulan sejak awal permainan dan mengukuhkan mereka sebagai juara SEACA! 

• 1st: Tigers (200.000.000)
• 2nd: PG.BarracX (100.0000.000)
• 3rd: Alpha Red (60.000.000)
• 4th: Resurgence (40.000.000)

Pertandingan puncak sebagai penutup SEACA 2018, yakni Mobile Legends yang mempertemukan tim Bren Esports melawan ONIC NV. Walau hanya menurunkan tim junior-nya, ONIC NV menujukkan permainan yang cukup berimbang melawan Bren. Kedudukan 1-1 dari dua partai awal membawa pertandingan ke partai penentuan. Aksi comeback dari Bren Esports yang terjadi di game penentu ini menutup kesempatan ONIC untuk menang. 

• 1st: Bren Esports (200.000.000)
• 2nd: ONIC NV (100.000.000)
• 3rd & 4th: Louvre x BOOM.ID (60.000.000, 40.000.000)

Selain itu, kehadiran dari Menkominfo juga turut memeriahkan hari terakhir SEACA. Bapak Rudiantara S.Stat. MBA datang untuk memberikan semangat kepada peserta turnamen serta menyatakan dukungan penuhnya terhadap kompetisi eSports yang ada di Indonesia. Beliau juga berharap tahun depan, babak kualifikasi SEACA dapat dilaksanakan secara serentak di 100 kota seluruh Indonesia. 

Ashadi Ang, CEO sekaligus CO founder dari UniPin, juga menyuarakan perhatiannya kepada perkembangan eSports di tanah air, serta ungkap alasan munculnya SEACA. "Melalui SEACA, kami ingin menjadikan Indonesia sebagai penghubung sekaligus pusat eSports di kawasan SEA. UniPin eSports memiliki misi ingin mempromosikan serta mengedukasi eSports sebagai gaya hidup sehat. SEACA adalah salah satu bentuk edukasi yang kami lakukan. Kami ingin para gamer miliki gaya hidup sehat serta disiplin, dengan jam istirahat yang lebih teratur. Bahkan, kami memfasilitasi mereka untuk berkompetisi secara profesional melalui SEACA dan berikan mereka hadiah."

"Kami sadar tidak akan mampu berjalan sendiri untuk mewujudkan impian menjadikan industri eSports Indonesia terbesar di Asia Tenggara. Oleh karena itu, kami menggandeng lebih banyak sponsor hingga partner untuk membantu dalam mewujudkan hal ini. Kami berterima kasih pada pihak-pihak yang telah mendukung SEACA. Kami ingin SEACA bisa menjadi event tahunan dan menjangkau wilayah yang lebih luas sehingga dapat menghasilkan atlet-atlet eSports berkualitas dunia dari seluruh penjuru tanah air. Bangga dong kalau atlet terbaik SEACA bisa ikut Asian Games dan dapat mendali emas," tutur Ashadi. 

Penampilan group music RAN juga turut meramaikan acara penutupan SEACA kemarin loh sobat eSports! Siapa nih yang datang pada hari terakhir kemarin menyaksikan penampilan mereka? Yuk, share keseruan apa saja yang kamu dapat?