Catur Jadi Esports! Cloud9 Kontrak Grandmaster Penguingm1

Baru-baru ini organisasi esports ternama, Cloud9 menjalin kontrak kerja sama dengan seorang grandmaster catur yaitu Andrew “Penguingm1” Tang. Di usianya yang baru menginjak 20 tahun, Penguingm1 sudah menjadi salah satu pemain catur divisi hyperbullet dan ultrabullet terbaik di dunia.

Penguingm1 telah menjadi 3 kali juara nasional di Amerika dan menjadi top 5 besar pemain catur bullet di dunia. Ia juga sudah berhasil memenangkan ratusan permainan melawan Magnus Carlsen, juara dunia catur saat ini. Ketika usianya baru 18 tahun, Penguingm1 telah berhasil mencapai peringkat grandmaster yang diakui oleh federasi catur internasional. Ia juga pernah menjadi peringkat pertama catur ultrabullet di Lichess(sebuah aplikasi permainan catur) meski kala itu dia bermain dengan penutup mata.

Please join us in welcoming our first GrandMaster Chess Player, @penguingm1, to #C9CHESS! ?♟️ #C9WIN

? Read more: https://t.co/E32OMLe7TV
? Watch him live: https://t.co/TADxVZAsvQ pic.twitter.com/IKZVH4iO8b

— Cloud9 (@Cloud9) October 1, 2020

Andrew menyiarkan permainan caturnya lewat twitch. Di sana, dia berbagi permainan caturnya sambil mengobrol dengan para fans. Selain Cloud9, TSM juga sudah terlebih dahulu mengontrak juara dunia catur lainnya yaitu Hikaru Nakamura. Penandatanganan Hikaru dengan organisasi esports itu telah membuat diskusi baru di kalangan komunitas tentang apakah catur bisa dikategorikan sebagai esports.

Saat ini di Twitch kategori catur memiliki lebih dari 10.000 penonton setiap waktunya. Dengan banyaknya organisasi esports yang mulai mengontrak para pemain catur, kemungkinan tren ini berlanjut sangatlah besar. Bagaimana menurutmu Sobat Esports, apakah tren tim esports yang mengakuisisi pemain catur juga bakal terjadi di Indonesia?