Garena Boyong Tiga Tim Developer Muda Indonesia di IGDX 2024

Dalam upaya mendukung industri game di Indonesia, Garena menghadirkan tiga studio pengembang muda dari Garena Game Jam 2023 untuk memamerkan karya-karya mereka di acara Indonesia Game Developer eXchange (IGDX) Business & Conference 2024. Inisiatif ini merupakan kelanjutan dari program Garena Game Jam yang berfungsi sebagai platform kompetisi dan jaringan bagi developer muda.

Tim Developer yang Hadir

Berikut adalah tiga studio developer muda yang akan hadir di IGDX 2024:

1. Suseh Studios - Juara 1 Garena Game Jam 2023

Suseh Studios, yang terdiri dari mahasiswa, berhasil meraih juara pertama di Garena Game Jam 2023. Dengan sembilan anggota tim, mereka memiliki pengalaman dalam berbagai kompetisi game sejak 2022 dan pernah memenangkan penghargaan di COMPFEST Indie Game Jam. Dipimpin oleh CEO Ariq Ghifari (23), studio ini akan menampilkan game mereka yang berjudul ManPac, sebuah game bergenre Extraction-Horror. Pemain diajak untuk mengumpulkan Glowing Dots di labirin yang berubah secara acak.

Suseh Studios juga tengah mengembangkan game lain berjudul Keycaps, sebuah puzzle platformer yang memanfaatkan mekanik Copy, Paste, dan Cut. Game ini direncanakan rilis di Steam dalam waktu dekat. Untuk mencobanya, Anda bisa mengunjungi: Keycaps di Itch.io.

2. Exploding Soes - Juara 2 Garena Game Jam 2023

Exploding Soes, yang baru terbentuk pada awal 2023, terdiri dari mahasiswa dan fresh graduate dengan rata-rata usia 20-an. Dipimpin oleh CEO Derrick Anthony (22), tim ini akan memamerkan game Repeat After Death, yang merupakan arcade action yang menantang pemain melawan bayangan tindakan mereka sendiri di dungeon.

Baru-baru ini, mereka juga merilis game edukasi Point Proven di Steam, dan di IGDX 2024, mereka akan menunjukkan versi demo yang mencakup tiga tahap permainan. Exploding Soes menargetkan rilis Repeat After Death di Steam pada 2025.

3. Stellar Seven Studio - Juara 3 Garena Game Jam 2023

Stellar Seven Studio, sebelumnya dikenal sebagai Benson Impact, berfokus pada produksi game yang kreatif dan inovatif. Dipimpin oleh CEO Rifqi Yahya Wibisono (25), mereka akan memamerkan game Hope, yang menampilkan konsep "replay-ability". Pemain diharuskan memainkan ulang level untuk menyelesaikan teka-teki, di mana setiap langkah sebelumnya berkontribusi terhadap tantangan berikutnya.

Dengan komitmen untuk mengembangkan industri game lokal, Stellar Seven Studio juga tengah mengembangkan proyek game lain yang menarik.

Komitmen Garena terhadap Industri Game

Garena, yang telah beroperasi di Indonesia sejak 2012, menunjukkan komitmen yang kuat terhadap pengembangan industri game lokal. Selain partisipasi di IGDX 2024, Garena juga memberikan sesi mentoring kepada peserta IGDX 2023 dan mendukung program-program pemerintah lainnya seperti Gameseed 2024 dan Game Prime 2024.

IGDX adalah inisiatif dari Kominfo untuk mempercepat perkembangan industri game lokal melalui kolaborasi dengan AGI. Acara tahunan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan developer game Indonesia, memberikan akses pendanaan, serta peluang kerja sama melalui berbagai program seperti IGDX Bootcamp, IGDX Academy, IGDX Career, IGDX Business, dan IGDX Conference.

Dengan kehadiran tiga studio muda ini, Garena berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan dan inovasi dalam industri game Indonesia.