Kemarin adalah harinya Tim Nasional Indonesia (10/12). Setelah berhasil meraih emas pada nomor DOTA 2, perwakilan eFootball Elga Cahya Putra, kembali meraih emas kedua untuk Indonesia dari kejuaraan dunia esports IESF ke-14 setelah berhasil menumbangkan lawan tangguh pada final upper bracket, Argentina.
Pada laga grand final, Elga menggunakan klub raksasa Jerman Bayern Munchen. Di babak pertama, permainan Elga sangat agresif dan memiliki pola pertahanan yang rapi. Hingga menit ke-55 di pertandingan pertama, Indonesia mengungguli Argentina dengan skor 2-0.
Pada menit ke-65 babak kedua, Argentina berhasil mencetak skor dan mengejar ketertinggalannya. Indonesia sementara unggul dari Argentina dengan skor 2-1. Pada menit ke-77, Indonesia berhasil menambah kedudukan menjadi 3-1. Skor ini tidak bertambah hingga pertandingan pertama berakhir.
Pada pertandingan kedua, Indonesia kembali melakukan permainan menyerang dan pola pertahanan yang rapi. Terbukti, Argentina tidak dapat menemukan celah untuk mencetak gol hingga pertandingan kedua usai. Pada pertandingan ini, Argentina harus kandas di tangan Indonesia dengan skor 0-3.
Pertandingan ketiga, Elga tampil sangat konsisten dengan pola permainannya sejak pertandingan dimulai. Setiap Argentina mencoba membangun serangan, Indonesia dengan cepat memotong serangan tersebut. Pertandingan babak penentu ini dimenangkan oleh Indonesia dengan skor 3-1 dan mengantarkan gelar juara dunia untuk Indonesia.
Ditanya awak media tentang kemenangan ini, Elga mengungkapkan, “Kemenangan ini adalah hasil dari perjalanan panjang yang saya lalui. Saya sangat senang dapat membanggakan Indonesia. Kemenangan ini akan selalu menjadi kenangan indah sepanjang hidup saya. Terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung dan mendoakan hingga saya bisa tampil di grand final dan meraih gelar juara dunia di nomor eFootball,”
Sekjen Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI), Frengky Ong, yang memberikan dukungan langsung di tengah gegap gempitanya dukungan penonton untuk Elga, mengatakan kebanggaannya atas perjuangan pantang menyerah yang ditunjukkan oleh seluruh Tim Nasional Indonesia yang tampil di kejuaraan dunia esports IESF ke-14 yang terselenggara sebagai bagian dari Indonesia Esports Summit 2022.
“Tim Nasional Indonesia dari seluruh nomor, semuanya telah menunjukkan keseriusan dan performa terbaiknya. Itu yang terpenting dan patut kita berikan apresiasi yang sebesar-besarnya,” ujar Frengky. “Hari ini, dua medali emas masing-masing dari DOTA 2 dan eFootball menjadi buah dari kerja keras, persiapan yang serius, dan kesungguhan dalam menampilkan perjuangan terbaik. Semoga prestasi luar biasa yang ditorehkan Tim DOTA 2 dan eFootball menjadi penyemangat bagi Tim Mobile Legends: Bang Bang yang besok di laga pamungkas akan berebut gelar juara dunia melawan Filipina. Mohon doanya dari seluruh masyarakat Indonesia,”
Hasil ini membawa Indonesia jadi satu-satunya negara dengan perolehan dua emas. Tidak ada lagi kontestan yang mampu menyamai perolehan emas Indonesia.
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|