Kabar Duka Datang dari Pemain Valorant Berusia 19 Tahun Team Vitality Twisten

Anggota termuda dari daftar Valorant Tim Vitality Karel "Twisten" Ašenbrener, telah meninggal pada usia 19 tahun. Berita tragis ini diungkapkan oleh Tim VItality melalui postingan Twitter pada 7 Juni yang menyatakan, bahwa mereka merasakan duka yang mendalam atas kejadian tersebut.

"Kami patah hati untuk berbagi dengan Anda bahwa pemain Valorant kami Karel "Twisten" Ašenbrener meninggal tadi malam," tulisnya.

Lebih lanjut, Harry "Gorilla" Mepham Pelatih Asisten Vitalitas Tim, dalam pernyataan publiknya menyebutkan bahwa Twisten telah kehilangan nyawanya.

"Saya bangun pagi ini dengan berita salah satu teman terdekat saya, seseorang yang benar-benar merasa seolah-olah dia adalah saudara laki-laki saya, mengambil nyawanya sendiri," katanya.

Organisasi esports Prancis, Team Vitality telah menandatangani pemain Valorant muda dan berbakat Twisten dari Ceko pada November tahun lalu. Dia tidak membuang waktu untuk mengesankan semua orang dengan permainannya pada agen duel seperti Jett dan Raze, berkontribusi dengan baik pada perjalanan tim melalui dua turnamen terbesar yang akan berlangsung tahun ini, VCT 2023: LOCK//IN São Paulo dan VCT 2023 EMEA League.

Sebelumnya hari ini Team Vitality mengumumkan berita tragis tentang Twisten yang meninggal, "Kami sangat sedih dengan kehilangan yang menghancurkan ini, dan pikiran dan doa pertama bersama keluarga dan teman-temannya di masa sulit ini," pungkasnya.

Belasungkawa mengalir dari seluruh komunitas Valorant sebagai pemain, tim, bakat, organisasi, penggemar, dan anggota lainnya mengirimkan harapan dan cinta terbaik kepada keluarga, teman, dan anggota timnya.

Michał "MOLSI" Łącki mengatakan bahwa dia tidak hanya kehilangan rekan setimnya tetapi juga seorang teman dan saudara laki-laki, "Saya tidak memiliki kata-kata yang dapat menggambarkan bagaimana perasaan saya saat ini. Dia adalah bakat besar dengan aspirasi besar untuk menjadi yang terbaik. Aku mencintaimu Karel, selamat tinggal temanku," ujarnya.

Tomas "Destrian" Linikas menyebutkan bahwa Twisten adalah seorang pria dengan potensi tak terbatas, kepribadian yang gila, dan yang paling penting adalah hati terbesar, "Saya masih tidak percaya ini nyata, dan mungkin tidak akan pernah. Tidak ada jumlah air mata yang bisa membawa teman saya kembali. Beristirahatlah dengan tenang, saudara," ucapnya.

Salah "Salah" Barakat berbagi bahwa berita tragis itu tidak terasa nyata dan mungkin tidak akan pernah, "Sebagian dari diriku telah diambil. Saya tidak berpikir saya pernah hidup sehari lebih buruk dari ini, rasa sakit dalam jiwa saya tidak dapat dijelaskan dan itu karena Anda adalah adik laki-laki saya, karena cinta yang saya miliki untuk Anda tidak dapat dijelaskan," tutupnya.