Ikut Jumpa Fans, Coldzera Keluhkan Perlakuan MiBR

Rendy Lim
06/08/2019 14:59 WIB
Ikut Jumpa Fans, Coldzera Keluhkan Perlakuan MiBR
Marcelo 'Coldzera' David MIBR CS:GO; HLTV

Pernah memegang gelar sebagai pemain CS:GO terbaik di dunia menjadikan Marcelo 'Coldzera' David memiliki banyak fans. Pemain asal Brazil ini telah berada di tim MiBR sejak 2015 setelah memutuskan untuk keluar dari Luminosity Gaming.

Sayangnya, pada bulan Juli kemarin, Coldzera memutuskan untuk keluar dari active squad tim ini karena merasa cukup frustasi dengan gaya permainan anggota timnya yang dirasa tidak maksimal.

Meskipun keluar dari roster utama divisi CS:GO, Coldzera secara resmi masih menjadi bagian dari MiBR dan membuat dirinya harus ikut serta dalam acara jumpa fans di Sao Paulo, tanggal 3 hingga 4 Agustus tersebut.

Masih tergabung organisasi MiBR, Coldzera memang mendapatkan undangan untuk berpartisipasi dalam event ini. Sayangnya, meski dirinya sudah datang ke sana, Coldzera tidak diajak untuk naik ke atas panggung di mana anggota tim lainnya melakukan sesi tanya jawab bersama fans serta mengumumkan divisi terbaru MiBR yakni Rainbow Six.

Tidak hanya itu, saat sesi tanda tangan, Coldzera menyebutkan bahwa dirinya hanya diberi waktu 30 menit dan tentunya tidak cukup untuk menyelesaikan semua permintaan dari para fansnya. Coldzera mengaku kecewa dengan perlakuan MiBR terhadap dirinya sepanjang event, meski dirinya hanya ingin menghibur fans dalam acara tersebut.

Bisa saja perlakuan yang diberikan oleh MiBR kepada Coldzera diakibatkan dari permintaan sang pemain untuk keluar dari divisi CS:GO tim ini. Sejak absen dari roster utama, Coldzera memang harus tetap berada dalam tim karena ikatan kontraknya yang masih berdurasi dua tahun lagi.

Agar dapat keluar dari MiBR, tim yang tertarik harus melakukan buyout terhadap dirinya. Dan diprediksi nominal duit yang harus dikeluarkan bisa mencapai dua kali lipat dari harga yang pernah dikeluarkan untuk membeli pemain di scene kompetitif CS:GO. Bagaimana pendapatmu Sobat Esports, kira-kira tim mana yang tertarik untuk membeli Coldzera?