Esports

[DOTA Pro Circuit] Satu Turnamen Lagi Tumbang, Minimkan Lumbung Poin

Christian Ponto
09/12/2017 13:45 WIB
[DOTA Pro Circuit] Satu Turnamen Lagi Tumbang, Minimkan Lumbung Poin
DOTA Pro Circuit

Keputusan Valve untuk mempercayakan sejumlah third-party event organizer untuk menyelenggarakan rangkaian turnamen (minor maupun major) sebagai lumbung poin bagi tim-tim pro DOTA 2 untuk menjaring peserta The International 8 kini mulai nampak goyah dengan tumbangnya beberapa event di musim perdana DOTA Pro Circuit!

Satu demi satu pihak penyelenggara turnamen DOTA Pro Circuit merasa 'kewalahan' dan membatalkan keikutsertaannya. Korban pertama adalah Beyond the Summit (Major) yang gagal menyegel kerjasama sponsorship dengan pihak Next Generation Esports (NGE), sehingga mengurungkan niatnya mengadakan turnamen Major.

Selang satu bulan setelahnya, giliran pihak GESC yang ungkapkan pemunduran jadwal dari dua penyelenggaraan Minor, di Singapura dan Kuala Lumpur. Dilansir via situs resminya, GESC hanya menyebutkan adanya beberapa kendala di luar kendali mereka tanpa memberi detil penyebabnya. Untungnya, dua minor lainnya tetap akan digelar oleh GESC, termasuk satu minor di Jakarta, 16-18 Maret 2018.

Kini, mencuat lagi kabar gagal terlaksananya sebuah turnamen major lainnya oleh pihak penyelenggara yang juga belum diumumkan kepada publik, namun telah memarkir jadwal di periode tanggal 8-11 Maret 2018.

Sebagai gantinya, sekaligus mengisi kekosongan jadwal di bulan Maret tahun depan, Valve akan mundurkan tanggal pelaksanaan turnamen major lainnya yang sebenarnya mengisi agenda tanggal 5-11 Februari 2018.

Dampaknya, jadwal pelaksanaan dari dua turnamen minor di bulan Maret hanya akan berselisih waktu sangat singkat, meski ini pun masih dianggap cukup lumrah bagi tim-tim peserta pro circuit. Efek paling menyesakkan adalah menipisnya turnamen yang menjadi target raupan poin tambahan guna memuluskan langkah mereka ke TI8.

Bila sebelumnya Valve telah mencanangkan 16 minor dan 11 major sepanjang musim perdananya, maka kini total hanya terbentang 14 minor dan 10 major yang berarti masing-masing tim akan kehilangan peluang meraih 600 poin tambahan dari kedua minor batal tayang tersebut. Apalagi poin-poin berharga yang bisa mereka garuk dari sebuah ajang turnamen major!

Pertanyaan berikutnya, apakah dalam sisa waktu yang kian menipis, Valve mampu mencari jadwal baru untuk 'penundaan' beberapa turnamen, atau menyisipkan major pengganti untuk menutup lubang kesenggangan poin? Terakhir, dan yang semoga tidak terjadi, mungkinkah ada turnamen lain yang terancam keberadaannya?

Upcoming Tournament Lihat Semua >
Belum ada event
Ongoing Tournament Lihat Semua >
Belum ada event
Video Pilihan
Solo MMR
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
This leaderboard is currently unavailable.
Team MMR
1 PARIVISION 1584
2 BetBoom Team 1564
3 CyberBonch-1 1520
4 Team Liquid 1514
5 Team Falcons 1511
6 Tundra Esports 1507
7 Cloud9 1497
8 Aurora.1xBet 1455
9 VGJ Storm 1450
10 Team Spirit 1434