Sayang final antara EVOS Esports dan TNC Tigers urung terjadi karena semalam (6/6) si Macan Biru harus takluk dihadapan Clutch Gamers. Menatap titel juara perdananya, TNC Tigers harus kembali tumbangkan CG, kali ini untuk selamanya.
Belum ada pemain Indonesia yang berhasil sematkan gelar juara ProDota Cup sejak musim pertama di Agustus 2016. Raihan terjauh hanya terhenti di runner up dengan upaya dari RRQ, EVOS dan TP.NND. Kini IYD dan Xepher punya kesempatan yang sangat baik untuk gelar regional pertama mereka. Sebuah langkah kecil, namun tahapan yang baik untuk mengasah mental mereka menuju level kompetisi yang makin sulit.
Sebagai finalis yang bertahan dijalur upper bracket, TNC Tigers miliki keunggulan satu game dari Bo5 series. Artinya TNC Tigers hanya perlu memenangkan dua game saja untuk memastikan gelar juara, setidaknya mereka menyimpan satu game ditangan bila CG keluarkan permainan terbaiknya disalah satu series.
Sejauh ini pertemuan antara keduanya mengungguli TNC Tigers. Di babak grup, perbandingan kekuatan keduanya terasa imbang, namun pertemuan di babak playoff mampu dimanfaatkan dengan baik oleh 1437 meski sempat kalah di game pertama. Xepher bisa belajar banyak dari Theeban Silva menyoal ketenangan dan kedalaman strategi ketika melawan tim yang sama gregetnya seperti TNC Tigers.
Bila berhasil menang, TNC Tigers berhak atas hadiah uang tunai sebesar $1.500 sedangkan runner up hanya mendapatkan $500 saja. Jangan lewatkan streamnya dan dukung terus perjuangan duo IndoPride ukir prestasi di mancanegara.
