Event pertama dari TNC Tigers setelah 'nyaris' menghadirkan wakil pemain pro DOTA 2 asal Indonesia yang debut di The International 2018, adalah turnamen bertajuk ANGGAME China vs SEA #2, 11-15 Juli 2018 (khusus kualifikasi tim-tim Asia Tenggara).
Kualifikasi SEA sendiri diikuti oleh tim-tim seperti ALPHA Red, Clutch Gamers, Geek Fam, Execration, TaskUs Titans, Team AGV, Team HighGround, dan TNC Tigers. Menggunakan format turnamen Bo1 Round Robin, empat tim teratas lolos ke babak utama dan berhadapan dengan 4 tim terbaik dari China Qualifier, yang sudah berlangsung pekan sebelumnya.
Sempat memakai jasa Varizh, sebagai stand-in, dalam beberapa pertandingan awal untuk menggantikan posisi 1437 yang masih jalani liburan, TNC Tigers seakan tak terbendung dan melahap setiap lawannya. Termasuk Clutch Gamers, pemuncak MPGL Regular Season (peringkat ke-2 Grand Final MPGL, di bawah Execration) yang berhasil mereka taklukkan di partai ke-6, sebelum mengunci skor kemenangan 7-0 saat melawan Team HighGround di partai terakhirnya.
Hasil akhir dari kualifikasi SEA, selain TNC Tigers, ada tiga tim lain yang juga berhak melaju ke babak utamanya, yakni Geek Fam (5-2), Clutch Gamers (5-2), dan ALPHA Red (4-3). Delegasi tim dari SEA ini akan ditantang oleh tim perwakilan Cina, yakni Taichi Gaming, CAVALRY, Source Code, dan Aurora Esports Club.
Babak utama ANGGAME China vs SEA #2 berlangsung tanggal 16-19 Juli 2018, dengan format double-elimination bracket, dan ronde pertama gunakan sistem Bo1, sementara partai final Bo5 (selebihnya Bo3). Dari 8 tim peserta, hanya 3 tim terbaik yang bakal melangkah ke LAN final.
Sampai berita ini kami turunkan, TNC Tigers yang bertemu dengan tim Aurora Esports Club, akhirnya berhasil menang dan terus melanjutkan tren kemenangannya. Semoga kiprah duet IYD dan Xepher terus mengkilat bersama TNC Tigers! Pastikan untuk memberi dukunganmu kepada wakil-wakil Indonesia di ajang internasional, bravo eSports!