Lepas Kongsi dengan Vici Gaming, Ini Nama Baru Tim VGJ.Storm

Bagi sobat eSports yang mengikuti perkembangan scene DOTA 2 dari musim lalu pasti tahu kiprah dari tim VGJ.Storm.

Tim ini sejatinya adalah 'sepupu jauh' dari organisasi Vici Gaming, buah kerjasama dengan Jeremy Lin, sang bintang NBA, dan bermarkas di region Amerika Utara. VGJ.Storm lalu berhasil capai hasil cukup memuaskan di ajang The International 8 lalu.

We said things are getting crazy.

New name, new team, new chapter in our org!

Please help us welcome the 2018-2019 Dota 2 roster for J.Storm!https://t.co/e6oO7uD3vx pic.twitter.com/FcubLD7cUM

— J.Storm (@Team_JStorm) September 27, 2018

Kala itu masih diperkuat Resolut1on dan Yawar, namun roster intinya memutuskan pisah usai gelaran TI8. Tak lama berselang, mereka diakuisisi oleh Forward Gaming namun nasibnya dalam limbo tanpa kehadiran pemain. Apalagi peraturan baru Valve yang tidak mengizinkan suatu tim memiliki lebih dari 1 perwakilan tim atau cabang.

Kabar baru pun mencuat dari eks-manejemen VGJ.Storm bahwa mereka akan kembali dengan mencaplok skuad MOOA atau MarchOutOfArmy. Roster tersebut akan bermain di bawah panji J.Storm karena telah lepas kongsi atau berpisah dengan organisasi  Vici Gaming.

MarchOutOfArmy sendiri diisi oleh David "Moo" Hull, Jonathan "Bryle" De Guia,  Sangdon "Forev" Lee, Milan "Milan" Kozomara, dan Taewon "March" Park. Mengingat prestasi VGJ.Storm musim lalu yang sukses jadi kuda hitam di TI8, J.Strom akan angkut beban lebih berat untuk membayar kepercayaan organisasi dengan capaian yang lebih baik. Setidaknya, saat ini mereka berhasil lolos ke Kuala Lumpur Major.

Pernyataan Organisasi J.Storm (sumber: cybersports.com)

Pernyataan MOAA (sumber: cybersports.com)

Apakah roster J.Storm lebih baik dari VGJ.Storm?