Misi balas dendam BOOM Esports urung terkabul di grand final ESL One Birmingham Online: SEA. Tarung ulang kontra Fnatic berujung pada kekalahan pasukan Indopride dengan skor 3-1 (31.5).
BOOM sudah tampil lebih baik ketimbang pertempuran mereka di final upper bracket sebelumnya, hanya saja, Fnatic tampak sudah siap dengan berbagai strategi unik dan bombardir gimik baru Battle Pass 2020.
HIGHLIGHT MATCH
Fnatic unggul di game pertama berkat penguasaan laning yang baik. 23savage sukses mendominasi perolehan networth sejak early game berkat hero Faceless Void-nya. Rotasi dua support Jabz dan DJ menyulitkan scaling hero dari BOOM Esports sampai akhirnya mereka terpaksa menyerah setelah pertempuran Roshan di menit ke-30 menyebabkan kehancuran dua set barack.
#DOTA2
— BOOM Esports (@boomesportsid) May 31, 2020
GGWP to @FNATIC
We finished as runner up in ESL One Birmingaham 2020: SEA. Thank you for your support and keep supporting us for the next tournament#HungryBeast pic.twitter.com/LxQtanto9v
BOOM membalas di game kedua dengan kombinasi push Lycan dan Nature Prophet dilengkapi oleh rotasi memukau Void Spirit Mikoto. Spectre andalan Fnatic tak mendapat cukup waktu untuk mencapai kekuatan maksimalnya sehingga Fnatic melepas series kedua.
Khezcute cs memilih komposisi hero yang cukup beresiko di match ketiga. Dreamocel memakai Drow Ranger berharap mengulang kekuatan push yang sama seperti sebelumnya. BOOM sempat mengambil kendali permainan dengan kegesitan ganking Mikoto, sayangnya, Fnatic makin kuat di fase mid game dengan Death Prophet dan Weaver yang mulai mengerikan.
IceIceIce menunjukan kecerdikannya dengan sengaja membuang Black Hole di depan mata BOOM. Bersamaan kurir datang membawa Refresher guna mengulang ultimate maut sang offlaner. Meski durasi yang ia kerahkan tak begitu panjang karena Supernova dari Khezcute menggagalkan aksinya, Fnatic tetap berhasil mengakhiri game ketiga.
We have seen some amazing plays in the #ESLOne Birmingham SEA Online League Grand Finals and here are the 4 contenders for the @GameFuel Power Play! Vote now:#GameFuel #GameFuelPowerPlay #VictoryInACan
— ESL Dota2 (@ESLDota2) May 31, 2020
Match keempat jadi giliran Fnatic mengambil Storm Spirit. Dipadukan dengan kombo dua Meteor Hammer dari Iceiceice dan Jabz berbuah kerusakan nyata untuk core dari BOOM yang terperangkap Winter’s Curse dan Overgrowth.
BOOM harus puas mengakhiri ESL One Birmingham Online 2020:SEA sebagai runner up, membawa pulang US$10.000 atau sekitar Rp 144 juta, sedangkan Fnatic dapat hadiah lebih besar US$15.000 atau sebesar 216 juta Rupiah.
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|
Solo MMR |
---|
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |
This leaderboard is currently unavailable. |