T1 Pertahankan Roster Pasca TI10, Targetkan Juara TI Tahun Depan

Pasca The International biasanya tim peserta akan melakukan perombakan roster, apalagi kalau capaian mereka meleset dari target. T1 adalah sedikit tim peserta TI10 yang memutuskan untuk mempertahankan roster mereka setidaknya di musim DPC 2021/2022 sampai The International 11.

Diumumkan lewat konten video YouTube, roster DOTA 2 T1 yang diperkuat Kuku, Karl, 23savage dan duo indopride, Xepher-Whitemon memutuskan untuk terus bermain untuk organisasi asal Korea tersebut. Hasil di TI10 rasanya tidak menjadi masalah bagi mereka malah jadi pelajaran dan pengalaman berharga untuk mencapai hasil lebih baik di TI selanjutnya.

Seperti diungkap March selaku pelatih T1 di video tersebut kalau tujuan T1 di TI10 lalu hanya tampil sebaik-baiknya tanpa memperdulikan hasil akhir. Para fans merasa performa T1 sudah cukup memuaskan karena berhasil mengalahkan beberapa tim besar dan memberi permainan menarik. Untuk musim depan, tentu T1 ingin target lebih baik. 23savage mengatakan ia ingin menjadi pemain terbaik di ajang tersebut yang artinya T1 berniat menargetkan gelar juara di TI selanjutnya.

Tiap pemain T1 juga banjir pujian berkat beberapa aksi ikonik keren nan mengagumkan. Gameplay T1 yang solid dan banyak gimik-gimik lucu ketika berada di stage jadi alasan mengapa fans begitu menyukai T1 selama gelaran The International 10.

Meski gagal menorehkan capaian lebih jauh, para pemain T1 tak tampak gusar setelah gugur dari The International. Chemistry dan persahabatan yang ditunjukan tiap pemain jadi ciri unik yang membuat T1 bakal jadi penantang yang lebih berbahaya di musim kompetisi selanjutnya.

T1 tersingkir di peringkat 7-8 dari 18 peserta TI10. Membawa pulang hadiah sebesar $1.000.500 USD, beberapa pemain T1 sukses menjadi pemain terkaya di negaranya seperti Xepher dan Whitemon yang kini jadi player esports dengan pendapatan terbanyak di Indonesia.

Semoga musim DPC selanjutnya T1 bisa terus konsisten dan kembali lagi ke TI11 ya sobat esports!