India Blokir Free Fire, Disebut Potensi Ancam Keamanan Nasional

Kabar kurang mengenakan datang dari Free Fire. Game besutan Garena tersebut dilaporkan terkena banned atau pemblokiran di India. Pemerintah India memutuskan untuk mem-banned 53 aplikasi asal Cina termasuk Free Fire.

Hal ini diunggah oleh media berita asal India ET NOW, termasuk alasan dari pihak pemerintah India yang mengatakan aplikasi ini berpotensi mengancam keamanan nasional.

#ETNOWExclusive | Garena Free Fire banned! Here's the full list of the 54 banned #Chinese apps ?@NayantaraRai @AshwiniVaishnaw @Rajeev_GoI @GoI_MeitY @PMOIndia #FreeFire pic.twitter.com/7HzYISp52H

— ET NOW (@ETNOWlive) February 14, 2022

Tentu ini sangat ironi melihat popularitas Free Fire di India yang begitu masif. Misalnya Free Fire India Championship 2021 Fall lalu yang menyentuh lebih dari 1 juta peak viewers dan Free Fire Pro League India 2021 Winter ditonton sekitar 380 ribu viewers.

India sendiri termasuk pasar terbesar dari Free Fire. India punya 40 juta pemain aktif per bulannya dari total 75 juta pemain Free Fire secara global. Free Fire juga mengantongi revenue sebesar $34,3 juta USD di tahun 2021 hanya untuk kawasan Asia Selatan.

Garena sendiri telah memberi pernyataan yang dikirim kepada Dot Esports yang berbunyi, " Kami menyadari Free Fire saat ini tak tersedia di Google Play dan iOS app store di India dan game ini kemungkinan tidak bisa dimainkan oleh sebagian pengguna di negara tersebut. Kami sedang bekerja untuk mengurus situasi ini dan kami meminta maaf kepada para pemain atas ketidaknyamanannya."

Free Fire bukan satu-satunya game yang jadi sasaran ban di India. Pada September 2020 lalu, PUBG Mobile juga pernah diblokir imbas dari hubungan politik yang memanas antara India dan Cina.

Selain game, aplikasi sosial media seperti Tiktok dan WeChat juga dilarang digunakan di negara tersebut. Pelarangan peredaran Free Fire di India disahkan oleh Kementrian Teknologi dan Informasi setempat, menggunakan undang-undang yang sama saat India memblokir PUBG Mobile dan puluhan aplikasi asal Cina lainnya.

Wah semoga isu ini bisa terselesaikan dan gamer di India bisa kembali bermain Free Fire.