Penyiaran LCK Spring Didukung Fitur Translasi Bahasa Isyarat

Metode penyiaran dengan fitur translasi bahasa isyarat pertama kali diperkenalkan saat streaming League of Legends World Championship 2017 di babak quarterfinal antara SKT melawan RNG. Kemudian, sempat pula digunakan pada ajang KeSPA Cup yang berlangsung akhir tahun lalu dengan adanya broadcast khusus bagi para tuna rungu.

Namun, untuk penyelenggaraan League of Legends Championship Korea (LCK) Spring Split 2018 yang sedang berlangsung saat ini, AUD Social Cooperative, perusahaan asal Korea Selatan yang spesialis dalam membuat perangkat untuk membantu para tuna rungu, menyatakan bahwa mereka akan mengadakan special streaming dari official LCK broadcast.

Special streaming ini diadakan melalui salah satu kanal penyiaran, AfreccaTV, pada hari Rabu, Kamis, dan Sabtu. Hari ini (17/1), AUD akan melakukan live streaming pertama kali dalam LCK Spring Split. Para fans League of Legends di Korea Selatan memberikan apresiasi serta mendukung penuh, sambil menaruh ekspektasi tinggi pada hal yang dilakukan AUD.

Walaupun menyadari masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki, AUD akan berusaha maksimal dan memberikan yang terbaik dalam broadcast streaming ini. AUD juga berterima kasih terhadap support yang diberikan oleh KeSPA, serta caster Jeon Yong-Jun yang sudah membantu dan mengizinkan mereka untuk melakukan steraming ini.

Dedikasi dan semangat yang dilakukan oleh AUD Social Cooperative semoga dapat membuat fans LOL yang memiliki kekurangan tetap dapat menikmati pertandingan secara optimal dan bahkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas LCK, serta komunitas eSports di seluruh dunia.

Jika komunitas eSports di luar Korea Selatan dapat mencontoh dan mulai memperhatikan fans yang memiliki keterbatasan untuk membuat mereka tetap dapat menikmati pertandingan eSports berkat adanya fitur pada broadcast-nya, tentu akan memperbesar peluang eSports kian diterima oleh masyarakat luas.