Jika beberapa hari sebelumnya, Garena Indonesia hanya mengumumkan jadwal pelaksanaan LGS Spring 2018 yang akan dimulai pada tanggal 15 Januari mendatang. Hari ini (5/1), terungkap pula beberapa informasi tambahan berupa penjelasan akan format terbaru untuk LGS Spring 2018.
Sebagai ajang kompetisi tertinggi dalam skala nasional, LGS Spring miliki rangkaian pertandingan dan sistem poin. Secara garis besar, LGS Spring menghadirkan 3 babak, yakni Regular Season, Playoffs, dan diakhiri dengan LGS The Finals.
Regular Season:
Pada babak ini, 8 tim akan bertanding dalam sistem Round Robin untuk mengumpulkan poin. Setiap tim akan mendapatkan 7 kali kesempatan bertanding dengan maksimal poin yang bisa didapatkan adalah 7 poin, bila memenangkan semua pertandingan.
Peringkat tim dari babak ini akan menentukan berapa banyak pertandingan yang harus mereka jalani pada babak selanjutnya. Bagi peringkat pertama pada Regular Season memiliki hak istimewa untuk langsung masuk 'jalur Semifinal' sekaligus menentukan match-up untuk 'jalur Quarterfinals' dan 'jalur Semifinal', yang ada pada periode Playoff Stage. Jika ada 2 tim yang memiliki poin sama pada akhir Regular Season, maka keduanya akan bertanding kembali untuk menentukan tim berperingkat pertama di babak ini.
Playoff Stage:
Playoff Stage memiliki 3 tahapan (Relegation Match, Quarterfinals, Semifinals), dan masing-masing tahapan ada 2 jalur pertandingan. Peringkat 5-8 akan masuk ke Relegation Match, sementara peringkat 3-4 langsung ke tahapan Quarterfinals Match. Dan peringkat 1-2 bakal menunggu di tahapan Semifinal Match.
Pemenang dalam Relegation Match (jalur 1; peringkat 5 vs peringkat 8, dan jalur 2; peringkat 6 vs peringkat 7) berhak maju ke Quarterfinals. Peringkat 1 pun kemudian menentukan tim yang akan saling bertanding di babak Quarterfinals.
Pemenang dari Quarterfinals akan melanjutkan perjalanan mereka menuju Semifinals dan tim yang kalah di Quarterfinals akan masuk ke LGS Summer 2018 Promotion Series.
LGS 2018: The FINALS!
Pertandingan final pada LGS tidak hanya akan memperebutkan total prize pool yang mencapai ratusan juta, namun juga mendapatkan kesempatan menjadi wakil Indonesia dalam kompetisi internasional seperti Garena Premier League (GPL).
Jika kamu melihat format ini, tampaknya keuntungan tentu didapatkan oleh pemenang dari babak Regular Season, karena hanya perlu fokus ke satu pertandingan saja di babak semifinal sebelum final. Namun, format ini juga memberikan kesempatan bagi tim yang kalah agar bisa melakukan comeback pada babak selanjutnya.
Tampaknya kesempatan dalam turnamen terbuka lebar bagi semua tim, bagaimana pendapat fans eSports.id?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|