Aturan Baru Transfer MPL ID, Boleh Pindah di Tengah Musim?

Billy Rifki
10/04/2024 07:36 WIB
Aturan Baru Transfer MPL ID, Boleh Pindah di Tengah Musim?

Aturan transfer dalam MPL ID kini menjadi sorotan utama. Biasanya, periode bursa transfer Mobile Legends ramai terjadi di saat pramusim, sebelum dimulainya MPL. Waktu tersebut biasanya menjadi momen untuk membicarakan rumor, kesepakatan, dan segala hal terkait transfer dengan lengkap. Namun, kini situasinya berbeda karena transfer dapat dilakukan di tengah musim.

Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, terutama ketika RRQ Hoshi secara tiba-tiba membawa kembali Vyn, yang sebelumnya merupakan anggota Bigetron Alpha di awal musim. Sebelumnya, informasi yang tersebar di komunitas hanya menyebutkan bahwa transfer dapat dilakukan dalam MPL ID S13 tanpa harus melalui MDL untuk pemain baru, bukan transfer penuh antar tim MPL.

Dengan banyaknya pertanyaan terkait regulasi, pihak MPL ID akhirnya menyelenggarakan konferensi pers khusus untuk membahas aturan bursa transfer MPL ID. Pada kesempatan tersebut, Gabriela Widjaja selaku Manajer Operasi Liga Esport, menjelaskan berbagai aspek terkait aturan transfer MPL ID.

"Kami membuat perubahan dalam aturan transfer MPL ID, di mana sebelumnya pemain free agent harus bermain satu pekan di MDL sebelum bisa masuk MPL, sekarang tidak ada syarat tersebut," jelasnya.

Gabriela, yang biasa dipanggil Gaby, memperkenalkan beberapa perubahan terbaru dalam aturan transfer MPL ID. Salah satu perubahan menarik adalah kemungkinan untuk melakukan transfer di tengah musim, namun harus sesuai dengan tanggal yang ditetapkan oleh liga.

Tidak hanya itu, bursa transfer di tengah musim ini juga berlaku untuk pemain asing, bukan hanya untuk pemain lokal.

"Dalam perpindahan tim di tengah musim, sekarang diperbolehkan, tetapi pemain tidak boleh kembali ke tim asal dalam musim yang sama. Namun, transfer pemain tidak bisa dilakukan saat playoff."

Namun, jika transfer begitu terbuka di tengah musim, mengapa ada roster lock? Pertanyaan ini juga dijawab.

"Mendatangkan pemain asing di tengah musim juga diperbolehkan. Pemain asing dapat berkompetisi di Indonesia asal tim mempersiapkan KITAS untuk mereka. Maksimal tiga pemain asing dalam tim, dengan hanya dua yang boleh tampil di starting lineup."

Menurut Gaby, roster lock lebih kepada kebutuhan liga akan data-data seperti staf pelatih pemain pada pekan pertama. Pada saat itu, liga memastikan sembilan tim akan bermain minimal sekali.

"Di pekan pertama, tim dapat melihat dan menyesuaikan diri dengan jalannya liga. Sebelum jendela transfer dibuka, setiap tim dapat mengevaluasi performa mereka. Ada kondisi di mana pemain dapat ditolak oleh liga dalam proses transfer. Pertama, jika transfer dilakukan di luar tanggal yang ditetapkan akan otomatis ditolak. Kedua, jika dokumen pemain tidak lengkap, liga juga akan menolak transfer tersebut," pungkasnya.