Kehadiran eSports pada Asian Games 2018 berhasil meningkatkan semangat kompetitif eSports di Indonesia. Bagaimana tidak, tim-tim terbaik dari negara - negara di Asian akan bertanding di Indonesia untuk kejuaraan Asian Games. Sebagai tuan rumah, tentunya Indonesia harus menunjukkan permainan terbaiknya pada ajang olimpiade eSports pertama ini.
Selain itu, kehadiran pemain-pemain terbaik serta jaminan aksi yang seru tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggiat eSports di Indonesia.Dapat menyaksikan secara langsung aksi-aksi mereka tentu akan menjadi dambaan bagi para fans. Namun tahukah kamu sobat eSports bahwa venue untuk turnamen eSports sudah dipastikan?
Venue eSports Asian Games 2018: The BritAma Arena
Yup The BritAma Arena atau Arena BritAma telah resmi menjadi tempat diselenggarakannya turnamen eSports untuk Asian Games 2018. Berlokasi di daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara, Arena BritAma merupakan stadium basket bagi tim Satria Muda BritAma dan telah menjadi tempat diselenggarakannya berbagai kejuaraan basket mulai dari Indonesian Basketball League, ASEAN Basketball League, 2010 ABL Finals, 2011 Southeast Asian basketball tournament.
Memiliki kapasitas 4000 pengunjung, Arena BritAma sebelumnya juga pernah menjadi venue untuk turnamen-turnamen eSports besar yakni PBNC dan PBIC 2017. Ternyata Erick Thohir, sebagai pemilik dari tim basket Satria Muda juga adalah pemilik dari Stadium Arena BritAma.
Pengalamannya sebagai Chef De Mission of Indonesia Contingent untuk Olympic Games London 2012, dan Chairman of National Olympic Committee 2015–2019 menjadikan beliau juga sebagai ketua umum INASGOC dan KOI serta bertanggung jawab dalam exhibition match olimpiade Asian Games 2018.
Selain itu, salah satu perwakilan dari IeSPA menyatakan alasan dipilihnya Arena BritAma sebagai venue adalah karena jaraknya yang cukup dekat dengan wisma atlet.
Tiket eSports Asian Games tidak gratis?
Mengutip dari salah satu media, ketua umum INASGOC dan KOI, Erick Thohir meyakinkan bahwa tidak akan ada tiket gratis dalam ajang Asian Games 2018. Pihaknya telah bekerjasama dengan KiosTix untuk mengelola ticketing serta menargetkan penjualan hingga satu juta tiket.
Ketua umum INASGOC dan KOI, Erick Thohir
Harganya sendiri bervariasi, mulai dari yang paling murah adalah 30 ribu rupiah hingga rata-rata seratus ribu rupiah. Namun pada dasarnya, tiket untuk Asian Games ini akan dibagi dalam empat kategori berbeda dengan keuntungannya masing-masing. Meskipun begitu, penentuan harga dilakukan secara hati-hati agar tidak membebankan masyarakat Indonesia.
Faktor keamanan dan kenyamanan ternyata menjadi alasan utama tiket Asian Games 2018 tidak di gratiskan. Erick Thohir mengungkapkan, nantinya saat pembelian tiket akan dimintai identitas dan setiap id hanya dapat membeli maksimal empat tiket, kecuali dari organisasi tertentu seperti NOC dan perwakilan negara asing.
Sepertinya sobat eSports harus sedikit menabung untuk bisa menonton Asian Games 2018 yah. Bagaimana menurut pendapat kamu sobat eSports?
Upcoming Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Ongoing Tournament | Lihat Semua > | |
---|---|---|
Belum ada event
|
Video Pilihan | ||
---|---|---|
|